Jalur Gaza, 21 Jumadil Awwal 1438/19 Februari 2017 (MINA) – Yayasan Internasional untuk Bantuan Gaza menyerukan untuk membuat 2017 sebagai tahun untuk menyenangkan anak-anak di Palestina, khususnya di Jalur Gaza.
Direktur yayasan, Esam Yousef, dalam pernyataannya, Ahad, menyerukan kepada oganisasi-organisasi kemanusiaan Arab dan Islam untuk bekerja pada pencapaian tujuan ini. Dia mencatat bahwa anak-anak Gaza menderita secara fisik dan mental sebagai akibat dari perang dan blokade yang terus menerus di berlakukan Israel di Gaza.
Dia menyarankan anak-anak harus dipenuhi kebutuhannya, terutama pendidikan, demikian Al-Ray memberitakannya yang dikutip MINA.
Dia menjelaskan bahwa sekitar 2 juta anak-anak Palestina hidup di bawah garis kemiskinan karena kebijakan Israel. Jalur Gaza memasuki tahun ke-11 dari blokade, dan menjadi saksi tiga agresi militer Israel.
Baca Juga: Al-Qassam Hancurkan Pengangkut Pasukan Israel di Jabalia
Dia juga mencatat bahwa penduduk Tepi Barat dan Kota Al-Quds juga menderita akibat penindasan setiap harinya oleh Israel yang berusaha untuk mengusir keberadaan pribumi Palestina di sana. (T/R01/P02)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Zionis Israel Serang Pelabuhan Al-Bayda dan Latakia, Suriah