
Norwegia
, Bard Pedersen, mendesak pemerintah Israel untuk membuka perlintasan di Gaza. (Foto: PIC)" width="280" height="187" /> Wakil Menteri Luar Negeri Norwegia, Bard Pedersen, mendesak pemerintah Israel untuk membuka perlintasan di Gaza. (Foto: PIC)Gaza, 15 Jumadil Awwal 1436/6 Maret 2015 (MINA) – Wakil Menteri Luar Negeri Norwegia, Bard Pedersen, mendesak pemerintah Israel untuk membuka perlintasan di Gaza, dan mengijinkan masuknya bahan bangunan dan memperlancar perdagangan.
Wamenlu Norwegia yang mengadakan kunjungan ke Gaza Kamis, juga mendesak kepada negara-negara yang telah berkomitmen membantu Gaza di Kairo, untuk segera merealisir komitmen bantuan untuk rekonstruksi dengan mentransfer dana sesuai komitmennya. The Palestinian Information Center (PIC) dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), melaporkan.
Kunjungan Wamenlu Norwegia Gaza ini mendapat perhatian luas di saat meningkatnya dukungan negara-negara Eropa pada Palestina.
Dalam konferensi pers di Gaza, pada Kamis (5/3), ia memaparkan apa yang diliuhatnya dalam kunjungannya, tentang kondisi memprihatinkan di Gaza.” Ini mengharuskan adanya upaya cepat untuk melakukan rekonstruksi,” tegasnya.
Baca Juga: Brigade Al-Qassam Sergap Tentara Israel, Seorang Perwira Tewas
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Norwegia dan Mesir telah mengirim surat kepada negara-negara yang berkomitmen melakukan rekonstruksi agar menunaikan komitmennya.
Pedersen menegaskan, Norwegia berkomitmen mendukung Palestina, dan berharap agar dana rekonstruksi segera sampai ke Gaza.
Masyarakat internasional diminta memberikan perhatian terhadap Gaza, dan menegaskan pentingnya membuka perlintasan Gaza guna memudahkan masuknya bahan bangunan untuk rekonstruksi.
(P011/P2)
Baca Juga: Pasukan Israel Serbu Pesta Pernikahan Palestina di Yerusalem
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)