Birzeit, 15 Jumadil Akhir 1437/ 24 Maret 2016 (MINA) – Penulis novel Lebanon, Elias Khoury, menerima penghargaan sastra 2016 sebanyak AS$ 25.000, kemudian ia menyumbangkan hadiah itu kepada Universitas Birzeit di Palestina.
“Untuk karya sastra yang luar biasa dan menarik perhatian warga Palestina yang menjadi landasan penulisan novel ini,” kata Khoury kepada WAFA yang dikutip oleh Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Kamis (24/3).
Rektor Universitas Birzeit, Abdel Latif Abu Hijleh mengatakan, “Elias Khoury telah lama menjadi pendukung perjuangan Palestina. Dia adalah pemikir besar yang membuat konstribusi sastra luar biasa untuk perjuangan pembebasan Palestina.”
Dikatakannya, Khouri adalah seorang novelis di Lebanon yang dermawan, kritikus, dan cendekiawan publik terkemuka. Ia menerbitkan sepuluh novel yang diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa asing serta membuat beberapa karya kritik sastra.
Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza
Khoury telah menulis skenario tiga drama dan menjabat sebagai editor Al-Mulhaq, menulis di surat kabar Lebanon Al-Nahar antara tahun 1993 dan 2009.
Ia saat ini juga mengajar sastra di Universitas New York dan editor Majalah Dirasat al-Falastinia, yang diterbitkan oleh Institut Studi Palestina.
Abu Hijleh mengatakan,”Khoury memberikan hadiah tersebut kepada Universitas Birzeit sebagai wujud pengabdiannya kepada Palestina dalam bidang pendidikan.” (T/anj/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Netanyahu Kembali Ajukan Penundaan Sidang Kasus Korupsinya