OBAMA: PERUBAHAN IKLIM ANCAMAN ABAD INI

Alaska, 18 Dzulqo’dah 1436/2 September 2015 (MINA) – Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengatakan, perubahan iklim menjadi ancaman terbesar abad ini. Ia menekankan isu tersebut harus segera diantisipasi mulai saat ini.

Sepert dilansir Al Jazeera, Selasa (1/9) yang di kutip oleh Mi’raj Islamic News Agency (MINA) dalam sebuah konferensi pers, Obama menambahkan, para pemimpin dunia harus setuju mengurangi emisi karbon pada pertemuan puncak PBB Desember mendatang. Menurut dia, perubahan iklim terjadi lebih cepat dibandingkan upaya menahan pemanasan global.

Namun, Obama juga mengakui AS memainkan peran besar dalam peningkatan suhu bumi. Menurutnya, AS juga ikut bertanggung jawab mengatasinya.

Kutub Utara sudah merasakan dampak dari perubahan iklim. Obama mengatakan Alaska tercatat memiliki proses erosi pantai tercepat di dunia. “Ini mengancam beberapa desa di pesisir,” paparnya.

Kebakaran hutan juga mempercepat mencairnya salju di kutub. Hal itu juga dapat memicu keluarnya karbon yang tersimpan di tanah.

Perubahan iklim adalah perubahan jangka panjang dalam distribusi pola cuaca secara statistik sepanjang periode waktu mulai dasawarsa hingga jutaan tahun. Istilah ini bisa juga berarti perubahan keadaan cuaca rata-rata atau perubahan distribusi peristiwa cuaca rata-rata, contohnya, jumlah peristiwa cuaca ekstrem yang semakin banyak atau sedikit. Perubahan iklim terbatas hingga regional tertentu atau dapat terjadi di seluruh wilayah Bumi.

Dalam penggunaannya saat ini, khususnya pada kebijakan lingkungan, perubahan iklim merujuk pada perubahan iklim modern. Perubahan ini dapat dikelompokkan sebagai perubahan iklim antropogenik atau lebih umumnya dikenal sebagai pemanasan global atau pemanasan global antropogenik.(T/anj/R03)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)