Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ODOJ Targetkan 2045 Pejabat dan PNS Hapal Al-Quran.

Septia Eka Putri - Kamis, 7 April 2016 - 13:55 WIB

Kamis, 7 April 2016 - 13:55 WIB

415 Views ㅤ

Pejabat Provinsi Lampung membaca Al-Quran setelah dilantik. (Foto: Agus Suwignyo)

Jakarta, 27 Jumadil Akhir 1437/ 6 April 2016 (MINA) – Ketua Umum One Day One Juz (ODOJ) Ricky Adrinaldi mengatakan, pada tahun 2045 di targetkan pejabat negara dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) hapal Al-Quran.

“Kami ODOJER berharap itu akan terlaksana, Insya Allah, yakin dan optimis, setidaknya 1 juz,” kata Ricky kepada Mi’raj islamic News Agency (MINA), Rabu (6/4).

ODOJ adalah suatu gerakan menebar kebaikan melalui media sosial seperti whatsapp dan BBM. Saat ini ODOJ memiliki kurang lebih 4.470 group di seluruh Indonesia dan di luar negeri.

“Hapal Al-Quran ini, kenapa di tekankan kepada pejabat dan PNS, tidak ada maksud lain, berharap pemimpin di negara ini, benar-benar pemimpin yang amanah dan dapat dipercaya, serta mencintai Al-Quran,” ujarnya.

Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi

Ricky mengatakan, tujuannya sebagai umat Islam adalah mewujudkan masyarakat yang cinta Al-Quran.

“Mari kita wujudkan masyarakat yang Qurani dan buat kebijakan agar bangsa ini menjadi bangsa yang diberkahi,” ujar Ricky.

Ricky menegaskan bahwa Al-Quran memudahkan segalanya.

“Mari kita semakin budayakan kecintaan kepada Al-Quran dengan cara membaca dan menghapalnya, karena Al-Quran memudahkan segalanya. Lihatlah saudara kita yang di Gaza, Palestina. Meski bom yang datang silih berganti, keadaan yang darurat, tapi subhanallah, semangat mereka terus bergelora melantunkan ayat-ayat indah itu,” kata Ricky. (L/P007/P001)

Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Palestina
MINA Health
Khadijah
Indonesia
Dunia Islam