Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

OKI akan Kirim Delegasi ke Afghanistan Bicarakan Hak-Hak Perempuan

sri astuti - Jumat, 13 Januari 2023 - 18:05 WIB

Jumat, 13 Januari 2023 - 18:05 WIB

11 Views

Organization of Islamic Conference (OIC)

Jeddah, MINA – Organisasi Kerjasama Islam (OKI) berencana mengirim delegasi ke Afghanistan untuk melakukan pembicaraan dengan pemerintah Taliban tentang hak-hak perempuan atas pendidikan dan pekerjaan.

Dalam pertemuan luar biasa yang diprakarsai oleh Turkiye, organisasi yang berbasis di Jeddah itu menyuarakan keprihatinan atas pembatasan yang diberlakukan oleh pemerintah Taliban terhadap perempuan Afghanistan, Anadolu melaporkan, Kamis (12/1).

“Kami berusaha mengirim tim kedua ulama ke Afghanistan untuk melanjutkan dialog tentang keputusan yang merampas pendidikan dan pekerjaan perempuan Afghanistan,” Sekretaris Jenderal OKI Hissein Brahim Taha mengatakan pada pertemuan tersebut.

Dia mengatakan dialog akan fokus pada langkah-langkah yang merampas hak-hak dasar anak perempuan dan perempuan Afghanistan atas pendidikan, pekerjaan dan keadilan sosial.

Baca Juga: Pemimpin Saudi-Prancis Adakan Pembicaraan Bahas Situasi Gaza

“Hak-hak ini merupakan prioritas utama bagi dunia Islam,” tambahnya.

Menteri Luar Negeri Turkiye Mevlut Cavusoglu telah mengadakan pertemuan dengan rekan-rekannya dari negara-negara Muslim mengenai perkembangan terakhir di Afghanistan.

Bulan lalu, pemerintah sementara Taliban melarang anak perempuan datang ke sekolah dan melarang perempuan bekerja di organisasi kemanusiaan lokal dan internasional serta berpartisipasi dalam kegiatan politik. (T/R7/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Yaman Serang Kapal Induk AS di Laut Merah untuk Keempat Kalinya Dalam 72 Jam

Rekomendasi untuk Anda

Tausiyah
Kolom
Kolom
Indonesia
Para petugas Pusat Pengelolaan Sampah Nasional Arab Saudi mengumpulkan kain ihram yang ditinggalkan oleh para jamaah di tenda-tenda atau penginapan mereka di akhir musim haji. (MWAN/Twitter/tangkapan layar)
Dunia Islam