Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

OKI: AKHIRI BLOKADE DAN BUKA RAFAH UNTUK GAZA

Rudi Hendrik - Kamis, 14 Agustus 2014 - 04:29 WIB

Kamis, 14 Agustus 2014 - 04:29 WIB

810 Views

Sekjen OKI, Iyad Madani Ameen.(Foto: IINA)

OKI.jpg" alt="Iyad Madani Ameen " width="306" height="231" /> Iyad Madani Ameen

Gaza, 16 Syawal 1435/13 Agustus 2014 (MINA) – Sekretaris Jenderal Organisasi Kerjasama Islam (OKI), Iyad Madani Ameen, mengatakan, OKI menuntut berakhirnya pengepungan Gaza dan kembali dibukanya pintu Rafah untuk Gaza.

“Kita bertemu hari ini untuk mengambil posisi menyatakan dukungan tak tergoyahkan OKI untuk rakyat Palestina dalam penderitaan mereka,” katanya di hadapan Konperensi Luar Biasa Menter-menteri Luar Negeri OKI antaranya Menlu.  Arab Saudi  Pangeran Saud Al-Faisal,  Ketua Sidang ke-41 Dewan Menteri Luar Negeri (CFM) OKI di Jeddah.

Dalam pidato lengkap yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Iyad  menegaskan penderitaan yang dialami warga Palestina saat ini adalah tanggung jawab negara-negara anggota OKI dan muslim pada umumnya.

“Tragedi kemanusiaan yang dialami warga Palestina menuntut negara anggota  baik secara  individu maupun bersama untuk mengambil semua langkah yang diperlukan dalam membantu mereka,” katanya kepada ratusan peserta yang  hadir dalam  pertemuan.

Baca Juga: Empat Jurnalis di Gaza Syahid Saat Serangan Udara Israel Target Rumah Sakit

Dalam pernyataan itu, Iyad juga menegaskan  lima poin penting yang menjadi fokus OKI untuk membantu Palestina mencapai kemerdekaannya.

Pertama, harus diakhirinya serangan Israel ke Gaza.  Kedua, harus diakhirinya pengepungan ilegal Israel atas Gaza mulai dari darat, laut dan udara.  Ketiga, harus dibukanya perbatasan Rafah yang menghubungkan Gaza ke Mesir, sehingga warga bisa kembali hidup dengan normal karena kebutuhan  sandang, pangan dan papan bisa masuk dengan mudah.  Kelima, dilanjutkannya kembali  konsolidasi pemerintahan persatuan Palestina.

OKI juga mengimbau masyarakat internasional dan lembaga-lembaganya untuk campur tangan  dalam mengakhiri agresi Israel yang masih berlanjut ini dan memberikan kebutuhan kemanusiaan yang mendesak.(T/P03/IR)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Dr. Sarbini Abdul Murad: Nasib Jurnalis Palestina di Bawah Tekanan Luar Biasa

 

Rekomendasi untuk Anda