Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

OKI Bertemu Paus Bahas Terorisme dan Rohingya

Ali Farkhan Tsani - Ahad, 18 Maret 2018 - 05:40 WIB

Ahad, 18 Maret 2018 - 05:40 WIB

137 Views

(Arab News)

Vatikan, MINA – Pimpinan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) bertemu Paus Fransiskus di Vatikan pada Jumat (16/3/2018) membahas terorisme dan situasi Rohingya.

Dalam pernyatannya yang disebutkan Arab News, Sekjen OKI Yousef Al-Othaimeen mengatakan, “Terorisme tidak memiliki agama”. Ia telah memberi tahu hal itu pada Paus.

Dalam pertemuan itu, kedua tokoh menekankan pentingnya dialog antaragama dalam kampanye melawan terorisme dan kekerasan.

Al-Othaimeen mengutuk semua tindakan teroris yang terkait dengan agama-agama.

Baca Juga: ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Gallant

Dia juga memuji pendirian Paus atas hak-hak orang Kristen dan Muslim di Yerusalem.

Sekjen OKI juga mengucapkan terima kasih kepada Paus atas keterlibatannya dalam isu-isu lain, termasuk kontribusi positifnya terhadap tawaran rakyat Rohingya untuk hak nasional.

Paus Fransiskus menyampaikan dukungannya kepada Rohingya dan berterima kasih kepada negara-negara tetangga, khususnya Bangladesh, karena telah menawarkan perlindungan kepada mereka.

Dia memuji “posisi jelas dan layak OKI” terhadap terorisme, mengatakan bahwa teror tidak ada hubungannya dengan Islam.

Baca Juga: Turkiye Tolak Wilayah Udaranya Dilalui Pesawat Presiden Israel

Al-Othaimeen juga mengadakan pembicaraan dengan Sekretaris Negara Vatikan Kardinal Pietro Parolin mengenai perlunya dialog lanjutan antara OKI dan Vatikan. (T/RS2/).

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Setelah 40 Tahun Dipenjara Prancis, Revolusioner Lebanon Akan Bebas

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Dunia Islam
Indonesia
Internasional
Wapres RI Ma'ruf Aamiin menghadiri acara Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN ke-44 dan ke-45 di Vientiane, Laos, Rabu (9/10/2024) (Foto: Setwapres RI)
Asia
Dunia Islam