Jeddah, MINA – Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) mengecam pelanggaran senjata berulang yang dilakukan pendudukan Israel di Jalur Gaza.
Pernyataan mengatakan, pasukan Israel terus melakukan serangan udara di Gaza yang mengakibatkan gugurnya lebih dari 100 warga. Dikutip dari Quds Press, Kamis (30/10).
Kebanyakan korban dari mereka adalah wanita dan anak-anak, dan hal itu merupakan pelanggaran yang jelas terhadap perjanjian gencatan senjata. Lanjut pernyataan.
OKI menyerukan kepada masyarakat internasional untuk menekan pendudukan Israel agar mematuhi tanggung jawabnya berdasarkan hukum humaniter internasional, mempertahankan gencatan senjata, dan mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk ke Jalur Gaza.
Baca Juga: Hamas akan Kembalikan Dua Jenazah Sandera Israel di Gaza
Organisasi tersebut juga mengecam meningkatnya serangan Israel di Tepi Barat, termasuk penutupan Yerusalem dan jalan-jalan menuju ke sana dengan dalih mengamankan jalur bagi para pemukim ekstremis.
OKI juga mengecam pelanggaran terus-menerus terhadap kesucian Masjidil Aqsa, sebagai bagian dari upaya Yahudisasi dan memaksakan realitas baru di lapangan, yang merupakan pelanggaran mencolok terhadap hukum internasional dan resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa yang relevan. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Bangun Hampir 1.000 Penghalang Baru di Tepi Barat, Warga Palestina Makin Terisolasi
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur