Jeddah, MINA – Organisasi Kerjasama Islam (OKI) mengutuk serangan teror terhadap pos polisi militer di Burkina Faso utara yang menewaskan 20 polisi dan satu warga sipil, dan banyak lainnya terluka.
Sekretaris Jenderal OKI, Yousef Al-Othaimeen menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban, pemerintah, dan orang-orang di negara Afrika barat itu.
Ia berharap pemulihan cepat bagi mereka yang terluka dalam serangan pada Ahad (14/11) terhadap pos polisi militer di dekat tambang mas di Inata itu.
Ia juga menegaskan kembali dukungan OKI untuk upaya Burkina Faso memerangi terorisme.
Baca Juga: Penerima Zayed Award 2025 dari Pejuang Perubahan Iklim hingga Organisasi Kemanusiaan
Menteri Keamanan Maxime Kone mengatakan, jumlah korban dari serangan terhadap pos polisi militer itu kemungkinan bisa bertambah.
Orang-orang bersenjata telah melakukan aksi serangan di Burkina Faso utara, di wilayah tiga perbatasan tempat negara itu selama bertahun-tahun memerangi kelompok bersenjata. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Demokrat Desak Mulai Kembali Program Relokasi Pengungsi Afghanistan di AS