Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

OKI Sambut Peluncuran Perundingan Intra-Afghanistan

Widi Kusnadi - Senin, 14 September 2020 - 05:24 WIB

Senin, 14 September 2020 - 05:24 WIB

2 Views

Organization of Islamic Conference (OIC)

Doha, MINA- Sekretaris Jenderal Organisasi Kerjasama Islam (OKI), Dr. Yousef A. Al-Othaimeen, menyambut baik peluncuran perundingan intra-Afghanistan di Doha.

Dalam pidato virtual yang disampaikan pada upacara pembukaan, Al-Othaimeen memgungkapkan seruannya kepada para negosiator dan semua pemimpin serta partai di Afghanistan untuk memanfaatkan kesempatan bersejarah ini untuk penghentian pertempuran dan kekerasan yang mendesak dan abadi. OKI melaporkan Ahad, (13/9).

“Saya menyerukan kepada semua pemangku kepentingan di Afghanistan untuk mengangkat dialog konstruktif sebagai satu-satunya jalan untuk mencapai rekonsiliasi yang komprehensif dan perdamaian abadi dalam kerangka proses perdamaian yang dimiliki Afghanistan, yang dipimpin oleh Afghanistan,” tegas Al-Othaimeen.

Sekretaris Jenderal mengingat inisiatif dan upaya OKI yang sedang berlangsung dari komitmennya untuk berkontribusi secara aktif untuk mencapai rekonsiliasi, perdamaian, dan keamanan di Afghanistan. Dia juga merujuk pada resolusi yang diangkat oleh Islamic Summits dan Konferensi Menteri Luar Negeri (CFM) dalam hal ini.

Baca Juga: Putin Punya Kebijakan Baru, Hapus Utang Warganya yang Ikut Perang

Dia secara khusus mencatat Deklarasi Makkah tertanggal 11 Juli 2018, yang diangkat oleh Konferensi Ulama Internasional untuk Perdamaian dan Keamanan di Afghanistan dan seruan Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman bin Abdulaziz agar para konfrater mematuhi dialog, rekonsiliasi, dan toleransi berdasarkan nilai-nilai luhur Islam untuk memenuhi aspirasi rakyat Afghanistan akan perdamaian, keamanan, dan harmoni.

Al-Othaimeen memperbarui komitmen kuat OKI untuk mendukung dialog intra-Afghanistan dan membantu rakyat Afghanistan mencapai aspirasi mereka untuk rekonsiliasi yang komprehensif, perdamaian abadi, stabilitas, konstruksi, dan pembangunan dalam kerangka konsensus nasional, yang akan membangun perdamaian, keamanan , dan stabilitas di kawasan.

Sekretaris Jenderal juga mengimbau masyarakat internasional untuk terus mendukung Afghanistan pada tahap kritis ini. (T/SH/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Jadi Buronan ICC, Kanada Siap Tangkap Netanyahu dan Gallant

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Dunia Islam
Dunia Islam
Dunia Islam
Dunia Islam