Istanbul, MINA – Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan, OKI akan mengundang PBB, UE dan Organisasi untuk Keamanan dan Kerjasama di Eropa (OSCE) pada pertemuan darurat yang membahas meningkatnya kekerasan karena Islamophobia.
“Perwakilan organisasi internasional seperti PBB, UE dan Organisasi untuk Keamanan dan Kerjasama di Eropa (OSCE) akan diundang,” ujarnya dalam sebuah pernyataan pada Kamis (21/3), Anadolu Agency melaporkan.
Pertemuan akan diadakan hari Jumat (22/3) di Istanbul, dengan agenda pembahasan mengenai serangan teroris di Selandia Baru serta meningkatnya kekerasan karena Islamophobia dan diketuai oleh Menteri Luar Negeri Turki.
“Turki, sebagai Ketua KTT OKI, telah menyerukan mengadakan pertemuan darurat untuk membahas meningkatnya kekerasan berdasarkan Islamophobia, rasisme dan xenophobia, khususnya serangan teroris yang menargetkan dua masjid di Selandia Baru pada 15 Maret 2019,” ungkapnya.
Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow
Pada 15 Maret, setidaknya 50 Muslim terbunuh ketika seorang teroris menembaki para jamaah sholat Jumat di masjid Al Noor dan Linwood di Christchurch, Selandia Baru. (T/Ast/B05)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza