Bogor, 20 Rabi’ul Akhir 1435/21 Februari 2014 (MINA) – Olimpiade Halal telah memasuki daerah Jawa, Rabu (19/2). Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta dan DKI Jakarta pun serentak menyelenggarakannya pada Kamis (20/2).
Di Jawa Barat, pelaksanaan olimpiade halal disambut sangat antusias dari berbagai sekolah, terutama SMA dan SMK Amaliah Bogor, tercatat lebih dari 200 peserta yang ikut olimpiade halal nasional tersebut, sebagaimana dilaporkan Website MUI yang diberitakan Mi’raj News (MINA), Jumat.
“Olimpiade halal sangat bermanfaat bagi para pelajar terutama untuk menambah wawasan mengenai halal sejak dini. Konsumsi makanan halal dapat berpengaruh pada karakter seseorang menjadi baik. Oleh karena itu, kami sangat antusias menyambut kegiatan ini”, kata Kepala SMK Amaliah Bogor, Yolanda Yursal Rustam,.
Hal senada pula disampaikan Kepala Bidang Sosialisasi dan Promosi Halal LPPOM MUI, Lia Amalia, ST., SS., MT. “Olimpiade ini merupakan salah satu ajang untuk sosialisasi dan edukasi halal dalam mencetak generasi yang halal dan sholeh”.
Baca Juga: Menag RI dan Dubes Sudan Bahas Kerja Sama Pendidikan
Pada pelaksanaannya kali ini, Olimpiade Halal di Jawa Barat ini dikelola bersama antara LPPOM MUI dan Fakultas Ilmu Pangan Halal Universitas Djuanda Bogor.
Peresmian gedung dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, Dr. Ir. H. M. Hatta Rajasa berbarengan dengan acara Tasyakur Milad 25 Tahun LPPOM MUI di Gedung Global Halal Centre MUI, Bogor, Jawa Barat, Sabtu.
Selain meresmikan Gedung Global Halal Center, Hatta Rajasa didampingi ketua MUI K.H. Ma’ruf Amin dan Direktur LPPOM MUI Ir. Lukmanul Hakim, juga meresmikan pengoperasian program pelayanan halal LPPOM MUI berbasis Teknologi Informasi, yaitu HaLO LPPOM MUI danProHalal MUI.
Hatta Rajasa berharap Global Halal Center dapat menjadi pusat kajian ilmiah dan sosial kemasyarakatan berkaitan dengan masalah halal serta menjadi pijakan untuk mewujudkan Indonesia sebagai Pusat Halal Dunia yang telah dicanangkannya pada 24 Juni 2011.
Baca Juga: Mendikti Sampaikan Tiga Arah Kebijakan Pendidikan Tinggi Indonesia
Menko Ekonomi Hatta Rajasa atas nama pemerintah Indonesia sebelumnya telah menandatangani Piagam Penetapan Indonesia sebagai Pusat Halal Dunia pada tanggal tersebut.
“Kami berharap LPPOM MUI melakukan sejumlah langkah agar Indonesia benar-benar bisa lebih berperan di pasar halal internasional,” ujar Hatta Rajasa.
Sementara Lukmanul Hakim, dalam sambutannya menyatakan, LPPOM MUI terus berusaha wewujudkan dan memantapkan Indonesia sebagai pusat Halal Dunia melalui berbagai inovasi dan terobosan terutama di bidang Teknologi Informasi.
LPPOM MUI sebagai lembaga yang memberikan jaminan produk halal di Indonesia dan di dunia kini meluncurkan layanan pembelajaran halal secara online kepada masyarakat luas melalui program HaLO LPPOM MUI (Halal Learning Online LPPOM MUI), sebagai suatu terobosan untuk melakukan pendidikan dan pelatihan mengenai sertifikasi halal bagi masyarakat, perusahaan, maupun siapa saja melalui dunia maya.
Baca Juga: Kedutaan Besar Sudan Sediakan Pengajar Bahasa Arab untuk Pondok Pesantren
“Melalui program HaLO LPPOM MUI, kami mengadakan “Olimpiade Halal” bagi siswa SLTA seluruh Indonesia,” kata Lukmanul Hakim juga menjadi Presiden Dewan Pangan Halal Dunia atau World Halal Food Council (WHFC).
Selain itu, dalam upaya membangun masyarakat yang loyal terhadap produk halal, LPPOM MUI juga meluncurkan program “ProHalal MUI”, aplikasi sistem identifikasi produk halal Indonesia melalui pemindaian (scanning) terhadap barcode pada kemasan dengan menggunakan perangkat smartphone berbasis android (minimal dengan system operasi 2.3-Gingerbread).
Dengan program ProHalal yang ter-install, para konsumen dapat dengan mudah memperoleh informasi kehalalan seperti nama perusahaan, nama produk, nomor sertifikat halal serta tanggal berlaku dengan memindai tanda barcode yang ada di kemasan produk.(L/P012/EO2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Konferensi Internasional Muslimah Angkat Peran Perempuan dalam Pembangunan Berkelanjutan
Baca Juga: Tingkatkan Literasi Al-Aqsa, AWG Gelar Sosialisasi di PPTQ Khadijah Pesawaran Lampung