Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Operasi Militer Turki di Suriah Utara Dimulai

Rudi Hendrik - Selasa, 8 Oktober 2019 - 06:48 WIB

Selasa, 8 Oktober 2019 - 06:48 WIB

3 Views

Pasukan Turki di perbatasan sekitar Hatay, Turki, 23 Januari 2018. (Foto: News.cn)

Ankara, MINA – Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu telah meyakinkan mitranya dari Iran bahwa operasi militer di Suriah utara sudah dimulai pada Senin malam (7/10).

Dalam percakapan telepon, Cavusoglu memberi jaminan kepada Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif bahwa operasi bersifat sementara.

Pada Senin malam, pasukan Turki memulai operasi mereka melawan kelompok bersenjata Kurdi di Suriah utara, demikian Press TV melaporkan.

Sumber-sumber lokal melaporkan, militer Turki mulai menembaki posisi Unit Perlindungan Rakyat (YPG) di kota Al-Malikiyah di utara Hasakah.

Baca Juga: Dituduh Selundupkan Senjata, Mesir: Netanyahu Bohong

YPG adalah sebuah kelompok Kurdi Suriah yang Turki klaim terkait dengan kelompok PKK Kurdi yang dicap “teroris” oleh Pemerintah Ankara.

Cavusoglu menekankan kepada Zarif tentang perlunya menghormati integritas wilayah Suriah, karenanya ia mengatakan bahwa operasi Turki di wilayah itu akan bersifat sementara.

Zarif pun menegaskan oposisi Pemerintah Teheran terhadap tindakan militer apa pun. Ia mendesak Turki untuk menghormati integritas wilayah dan kedaulatan nasional Suriah.

Zarif mengatakan, Perjanjian Adana adalah pendekatan terbaik bagi Suriah dan Turki untuk mengatasi masalah mereka.

Baca Juga: Warga Turki Tuntut Pengusiran Kapal Perang AS yang Berlabuh di Wilayahnya

“Perjanjian Antar Negara Adana untuk Memerangi Terorisme” telah ditandatangani antara Turki dan Suriah pada 20 Oktober 1998.

Perjanjian itu dengan jelas menyatakan bahwa Pemerintah Damaskus tidak akan mengizinkan kegiatan apa pun dari kelompok militan Partai Pekerja Kurdistan (PKK) di tanah Suriah, dan akan memblokir apa pun kegiatan teror yang bisa mengancam kedaulatan Turki. (T/RI-1/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Intelektual Aljazair Cap Israel ‘Produk Kolonialisme Barat’

Rekomendasi untuk Anda

Dunia Islam
Warga Israel Depresi Pasca Serangan 7 Oktober (foto: Istimewa)
Internasional
Palestina
MINA Millenia
MINA Sport
MINA Health
Asia
Indonesia