Jakarta, MINA – Operasi pencarian dan pertolongan jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 masuk hari ke delapan difokuskan pencarian Body Part, serpihan dan Cockpit Voice Recorder (CVR). Demikian Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI (Mar) Rasman selaku SAR Mission Coordinator (SMC) pada briefing Sabtu (16/1) pagi di Posko JICT 2 Tanjung Priok.
“Data penemuan hari ini (16/1) masih sama seperti data sebelumnya, body part sebanyak 272 kantong, serpihan kecil pesawat 46 kantong, potongan besar bagian pesawat 50 kantong dan 1 unit Flight Data Recorder (FDR),” ujarnya.
Rencana operasi pencarian dan pertolongan hari ini tetap fokus pada tiga objek. Pencarian body part korban menjadi tujuan utama selanjutnya serpihan pesawat serta Cockpit Voice Recorder (CVR) yang sampai saat ini belum ditemukan.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh instansi Kementerian dan Lembaga, artinya semua ingin berkontribusi dalam kegiatan operasi pencarian dan pertolongan ini. Itu menjadi hal yang sangat baik untuk mendukung hasil yang kita harapkan,” ujarnya.
Baca Juga: Menag: Guru Adalah Obor Penyinar Kegelapan
Berdasarkan info dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bahwa cuaca hari ini cerah berawan, semoga memudahkan rekan-rekan penyelam dan yang bertugas diatas permukaan” tambahnya.
Sebagai penutup, SMC menghimbau kepada seluruh rekan-rekan yang bertugas dan rekan media agar tetap mematuhi protokol Kesehatan dengan sering mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak karena sangat penting untuk menjaga kondisi kita agar tetap sehat dan terhindar dari virus covid-19. (R/B03/P1).
Mi’raj News Agency (MINA).
Baca Juga: AWG Gelar Dauroh Akbar Internasional Baitul Maqdis di Masjid Terbesar Lampung