Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oslo Tuan Rumah Pertemuan Ketiga Koalisi Global untuk Krisis Palestina

Rana Setiawan Editor : Widi Kusnadi - Rabu, 15 Januari 2025 - 05:57 WIB

Rabu, 15 Januari 2025 - 05:57 WIB

50 Views

Seorang pemuda mengibarkan bendera Palestina.(Foto: ig)

Oslo, MINA – Kementerian Luar Negeri Norwegia mengumumkan, Oslo akan menjadi tuan rumah pertemuan ketiga Koalisi Internasional untuk Mendukung Solusi Dua negara di Timur Tengah pada Rabu ini (15/1).

Pertemuan tersebut akan dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Perdana Menteri Palestina Mohammad Mustafa, Komisaris Jenderal UNRWA Philippe Lazzarini, dan Koordinator Khusus PBB untuk Timur Tengah dari Norwegia, Tor Wennesland.

Pertemuan tersebut menjadi pertemuan ketiga Koalisi Global untuk implementasi solusi dua negara yang dibentuk pada September lalu saat Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat.

“Jika kita ingin terus berupaya mengakhiri perang, kita juga harus berjuang untuk solusi yang berkelanjutan terhadap konflik yang menjamin penentuan nasib sendiri, keamanan, dan keadilan bagi rakyat Palestina dan Israel,” kata Menteri Luar Negeri Norwegia, Espen Barth Eide.

Baca Juga: Kantor HAM PBB: 798 Warga Gaza Tewas Saat Mencari Bantuan Sejak Akhir Mei

Eide menekankan pentingnya aksi kolektif dan mengatakan, “Dukungan terhadap solusi dua negara sangat luas, tetapi komunitas internasional harus berbuat lebih banyak untuk mewujudkannya.”

Lebih dari 80 negara, termasuk Indonesia, dan organisasi HAM diperkirakan akan hadir dalam pertemuan penting ini, yang menjadi momentum krusial dalam upaya mencapai perdamaian yang adil dan abadi di kawasan Timur Tengah.[]

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Asosiasi Pendidikan Nasional AS Setujui Resolusi Larang Kurikulum Pro-Israel di Sekolah

 

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Kunjungan Presiden RI Prabowo Subianto ke Arab Saudi (foto: BPMI Setpres)
Internasional
Asia
Indonesia
Dunia Islam