Yerusalem, MINA – Pasukan pendudukan Israel menangkap 21 warga Palestina pada Selasa (28/5) pagi, dalam serangan yang dilakukan di berbagai tempat di Tepi Barat dan Yerusalem yang diduduki.
Di kota Hebron, pasukan pendudukan menangkap Amin al-Rajabi dan merampas kendaraannya, menurut laporan Safa yang dikutip MINA.
Di Beit Ummar utara Hebron, pasukan pendudukan Israel menangkap Atef Ahmed Al-Alami dan menangkap Asid Al-Harini dari Yatta, selatan Hebron.
Di desa Walaja, barat laut Betlehem, pasukan Israel menangkap Mousa Mohammed Abdel-Sheikh, setelah menerobos masuk ke rumahnya.
Baca Juga: Afrika Selatan kepada ICJ: Israel Gunakan Kelaparan sebagai ‘Metode Peperangan’
Sumber-sumber lokal juga melaporkan bahwa pasukan Israel menggerebek wilayah Ras al-Ayn dan daerah Rafidia di Nablus. Mereka menggerebek beberapa rumah dan menangkap Husni al-Amoudi (30 tahun), dan ‘Awni Mazen al-Shakhshir (29 tahun) dari Jalan Keshika, dan Ahmad Muhammad Darwish (25 tahun), Jalan 15.
Mereka juga menangkap Mahmud dan Anas Najm Daraghmeh dari rumah mereka di kota Nablus, Lebanon timur.
Mereka menyerbu dan menggeledah sebuah rumah milik keluarga tahanan ‘Oded Shehadeh di desa’ Ureif, selatan Nablus.
Ahmed Nafie Chakour ditangkap setelah rumahnya digerebek di kota Zawia, sebelah barat Salfit.
Baca Juga: Menteri Israel Ben-Gvir Akhiri Kunjungan ke AS di Tengah Protes Pro-Palestina
Pasukan pendudukan Israel menyerbu kota Arrabeh di selatan Jenin.
Sumber-sumber lokal mengatakan, bahwa tentara Israel menangkap tawanan Mohammed Raouf Hamdan dan menggeledah rumahnya di Arrabeh.
Mereka juga menangkap Mustafa Ahmed al-‘Ardah dan menyebar di jalan selama berjam-jam.
Pasukan pendudukan Israel menangkap delapan warga Palestina dari kota Hazma, timur laut Yerusalem, termasuk: Nour Hani Metwa, Saqer Khalil Abu Khalil, Laith Malik Subaih, Mohammad Ramadhan Al Khatib, Ahmad Amjad Musa Sabeeh, Ahmad Mohammed Fuad Al Khatib, Mahdi Abu Khalil dan Mohammed Salameh Ouda Sabeeh. (T/B05/RI-1)
Baca Juga: Puluhan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Al-Aqsa Lewat Gebang Maghariba
Mi’raj News Agency (MINA)