Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Palestina Kecam Hasil Tes Forensik AS Atas Pembunuhan Shireen

Ali Farkhan Tsani - Rabu, 6 Juli 2022 - 07:57 WIB

Rabu, 6 Juli 2022 - 07:57 WIB

0 Views

Shireen Abu Akleh dibunuh oleh pasukan Israel di kamp pengungsi Jenin pada 11 Mei 2022. [Rasid Necati Aslim/Anadolu Agency/Getty-file foto]

Ramallah, MINA – Pemerintah Palestina dan Gerakan Perlawanan Palestina Hamas mengecam hasil tes forensik AS tentang pembunuhan wartawan Shireen Abu Akleh, Middle East Monitor (MEMO) melaporkannya, Selasa (5/7).

Sebelumnya, Senin (4/7), juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serika (AS) Ned Price mengatakan, setelah analisis forensik, pemeriksa pihak ketiga yang independen, sebagai bagian dari proses yang diawasi Koordinator Keamanan AS (USSC), tidak dapat mencapai kesimpulan pasti mengenai asal peluru yang membunuh Shireen.

Price menambahkan, USSC “tidak menemukan alasan untuk percaya bahwa ini disengaja melainkan hasil dari keadaan yang tragis.”

Departemen Luar Negeri AS mengatakan, analisis peluru yang menewaskan Shireen Abu Akleh Mei lalu “tidak dapat mencapai kesimpulan pasti mengenai asalnya.”

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

Sebagai tanggapan, Pemerintah Palestina bersikeras, serta pemeriksaan forensik Jaksa Agung Palestina dan beberapa laporan independen, menyimpulkan bahwa tentara pendudukan Israel dengan sengaja menargetkan Shireen bersama dengan wartawan lainnya.

“Tidak ada ketidakjelasan atau politisasi yang dapat membebaskan para pembunuh, menutupi kejahatan, atau menyembunyikan kebenaran,” tegas Pemerintah Palestina.

Organisasi Hak Asasi Manusia Israel B’Tselem mengatakan, semua investigasi yang dipublikasikan sejauh ini menyimpulkan bahwa Israel bertanggung jawab atas pembunuhan Shireen. (T/RS2/R1)

 

Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Internasional
Palestina