Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Palestina Peringatkan Rencana Israel Yahudisasi Masjid Ibrahimi

Rana Setiawan - Rabu, 17 Januari 2018 - 02:30 WIB

Rabu, 17 Januari 2018 - 02:30 WIB

95 Views

Masjid Ibrahimi.(Foto: Al Jazeera)

Masjid Ibrahimi.(Foto: Al-Jazeera)

 

Jakarta, MINA – Kementerian Urusan Wakaf dan Agama Palestina memperingatkan rencana Israel untuk melancarkan Yahudisasi Masjid Ibrahimi di kota Hebron, selatan Tepi Barat yang diduduki, demikian MEMO melaporkannya, Selasa (16/1), yang dikutip MINA.

Dalam sebuah pernyataan, kementerian tersebut mengatakan, sekelompok pemukim Yahudi Israel telah menerbitkan sebuah film pendek yang menunjukkan bahwa masjid tersebut dibanjiri oleh air hujan, yang menekankan bahwa hal ini tidak pernah terjadi.

Pernyataan tersebut mencatat bahwa film ini juga menayangkan seruan untuk membangun atap guna melindunginya di musim panas dan musim dingin, dan menambahkan bahwa “ini adalah informasi palsu”.

Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat

Menurut kementerian tersebut, satu-satunya cara untuk melindungi masjid adalah membiarkan pekerjaan pemeliharaan dilakukan ke bagian-bagian yang telah dirusaki oleh pemukim ekstrimis Yahudi Israel sendiri.

Dalam pernyataan tersebut, kementerian tersebut meminta masyarakat internasional dan badan-badan hukum, warisan dan budaya untuk menghentikan berbagai pelanggaran Israel ini.

Otoritas pendudukan Israel juga melarang kumandang adzan di Masjid Ibrahimi ratusan kali selama 2017. Sedikitnya 645 kali didokumentasikan saat adzan dilarang, dengan 53 kali di bulan Desember saja.

“Ini adalah pelanggaran kebebasan umat Islam untuk mempraktikkan iman mereka dan juga pelanggaran terhadap situs suci Islam,” demikian pernyataan kementerian tersebut.

Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya

Menteri Urusan Wakaf dan Agama Palestina Yousef Idrees memperingatkan bahaya meningkatnya pelanggaran Israel terhadap situs-situs keagamaan dan warisan di kota Hebron, Palestina.

“Langkah-langkah tersebut dimaksudkan untuk mengendalikan properti Palestina dan Islam serta membuka jalan bagi pemukim (ekstrimis Yahudi) ilegal Israel untuk melakukan agresi mereka terhadap kota dan penduduknya,” ujarnya. Israel mengklaim bahwa adzan “mengganggu” para pemukim Yahudi

Orang-orang Muslim harus melalui pencarian lengkap dan serangkaian pos pemeriksaan militer untuk memasuki Masjid Ibrahimi guna menunaikan sholat.

Komentator menunjukkan bahwa ini ironis, mengingat pemukim Yahudi yang memasuki masjid pada Februari 1994 dan menembak 29 jaamaah shalat subuh Palestina saat mereka sedang beribadah.

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

“Dia menggunakan senapan perang Israel untuk melakukan pembunuhan ini,” jelas Ibrahim Hewitt dari MEMO.

“Setelah ini, Israel membagi masjid antara Muslim dan Yahudi. Pemukim memiliki akses ke keseluruhan bangunan selama perayaan hari raya Yahudi. Dunia diam tentang ketidakadilan semacam itu,” tambahnya.(T/R01/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

https://www.middleeastmonitor.com/20180116-pa-warns-of-israel-plan-to-judaise-ibrahimi-mosque-in-hebron/

Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon

https://www.middleeastmonitor.com/20180102-israel-banned-call-to-prayer-in-ibrahimi-mosque-hundreds-of-times-in-2017/

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Kolom
Khadijah