New York, 1 Dzulhijjah 1436/14 September 2015 (MINA) – Parade Muslim di Amerika diadakan Ahad (13/9), berjalan lancar diikuti semua komunitas Muslim di Amerika dengan tujuan menampilkan Islam Agama yang Rahmatan Lil Alamin.
Imam Besar asal Indonesia yang bermukim di New York, Shamsi Ali mengatakan, kegiatan yang berlangsung satu hari itu menampilkan long march sepanjang 20 kilometer.
Kegiatan ini dimulai setelah sholat Dzuhur. Disamping berjalan, masyarakat juga menapilkan beberapa aksi seperti penampilan budaya, ceramah, serta bazar.
“Tak hanya komunitas muslim, DPR dan Pemerintah setempat juga ikut dalam kegiatan itu,” ujar Imam Shamsi Ali kepada Wartawan Mi’raj Islamic News Agency (MINA) saat di hubungi via telephone, Senin (14/9).
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu
Imam Shamsi Ali mengatakan, kegiatan tersebut memperlihatkan Islam ke publik, bahwa Islam adalah agama yang Rahmatan Lil Alamin, komunitas yang terbuka, Islam adalah bagian dari Amerika.
“Jangan ragu-ragu mempelajari Islam,” ungkap Imam Shamsi Ali.
Parade Muslim ini sudah berjalan selama 30 tahun, diikuti beberapa negara dari Amerika, Eropa, Australia dan lainnya.
Parade Muslim bertujuan menjawab kelompok-kelompok yang tidak suka terhadap Islam (Islamphobia) yang kerap memojokkan kaum muslimin. (L/P007/R03)
Baca Juga: DK PBB Berikan Suara untuk Rancangan Resolusi Gencatan Genjata Gaza
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)