Parlemen-Arab.jpg" alt="" width="660" height="330" /> (Foto: sana.sy)
Kairo, 27 Rajab 1438/24 April 2017 (MINA) – Ketua Parlemen Arab, Mishaal bin Fahm Al-Salami, menyatakan pada hari Senin (24/4), solidaritas penuh terhadap para tahanan tahanan Palestina di penjara-penjara Israel yang tengah melancarkan aksi mogok makan terbuka sejak delapan hari lalu.
Komentar Al-Salami muncul saat pertemuan legislatif kedua Parlemen Arab di markas besar Sekretariat Jenderal Liga Arab di Kairo, demikian Kantor Berita Palestina WAFA melaporkannya yang dikutip MINA.
Al-Salami menekankan, berbagai pelanggaran Israel terhadap tahanan Palestina harus dihentikan, dengan menyebut pertemuan tersebut sebagai “sesi solidaritas terhgadap para tahanan Palestina.”
Sekitar 1.580 tahanan sejauh ini bergabung dalam aksi mogok makan terbuka yang diluncurkan pada hari Senin (17 April 2017) untuk menuntut kondisi dan perawatan penjara yang lebih baik.
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
Para pembicara mengecam perluasan permukiman ilegal Israel yang menantang resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa dan legitimasi internasional.
Mereka menyatakan dukungannya kepada upaya Arab, yang dipimpin oleh Raja Abdullah II dari Yordania, untuk mendukung perjuangan Palestina di tingkat internasional.
Al-Salami meminta untuk menghidupkan kembali proses perdamaian sesuai dengan resolusi legitimasi internasional serta Inisiatif Perdamaian Arab guna memungkinkan rakyat Palestina mengambil kembali hak penuh mereka dan membangun negara merdeka mereka sendiri dengan Al-Quds Timur sebagai ibukotanya. (T/R01/RS3)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur