Madrid, 28 Muharram 1437/10 November 2015 (MINA) – Anggota parlemen Catalan mengeluarkan resolusi mendukung rencana sembilan poin DPRD untuk merdeka dari Spanyol pada 2017, Senin (9/11).
Dengan 72 orang dari 135 anggota di parlemen Catalan di Barcelona, pihak separatis yang memenangkan mayoritas kursi dalam pemilu September lalu mencoba meluluskan rencananya.
Resolusi itu menyeru anggota parlemen untuk mulai membuat undang-undang baru selama periode 30 hari ke depan untuk proses konstitusi baru dan undang-undang baru jaminan sosial dan pajak, Anadolu Agency melaporkan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Resolusi ini bertujuan Catalonia menjadi republik merdeka penuh pada awal 2017. Keputusan kontroversial ini menempatkan wilayah utara-timur Spanyol dalam konflik dengan pemerintah nasional Spanyol yang bersumpah untuk mencegah rencana separatis.
Baca Juga: Kelelahan Meningkat, Banyak Tentara Israel Enggan Bertugas
Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajoy mengajukan banding ke Mahkamah Konstitusi untuk membatalkan gerakan separatis itu.
“Pemerintah tidak akan mengizinkan ini berlanjut. Kami bertekad untuk menggunakan segala cara demokratis untuk membela demokrasi. Kami hanya akan menggunakan aturan hukum,” kata Rajoy. (T/P001/R02)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Bahas Krisis Regional, Iran Agendakan Pembicaraan dengan Prancis, Jerman, Inggris