Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Parlemen Indonesia Desak Myanmar Segera Selesaikan Masalah Rohingya

Rana Setiawan - Selasa, 25 Juni 2019 - 06:12 WIB

Selasa, 25 Juni 2019 - 06:12 WIB

4 Views

Ilustrasi Kehidupan Warga Muslim Rohingya (Foto: AA)

Jakarta, MINA – Pemerintah Myanmar berjanji segera menyelesaikan masalah etnis Rohingya dan memberi akses kepada parlemen dunia untuk melihat dari dekat kondisi masyarakat Rohingya yang tinggal di Rahing State, Myanmar.

Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Nurhayati Ali Assegaf mengatakan, untuk memperjuangkan isu Rohingya di komunitas Parlemen ASEAN sendiri sangat sulit.

DPR RI pernah membawa isu ini ke ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA), tapi gagal karena untuk menggolkan satu isu harus mendapat persetujuan bersama dalam mekanisme konsensus. Berbeda ketika isu Rohingya dibawa ke Inter-Parliamentary Union (IPU) di Rusia, maka isu ini segera mendapat persetujuan untuk dibahas dan diselesaikan. Apalagi dalam pengambilan keputusannya, IPU memberlakukan mekanisme voting.

“Di ASEAN masih sulit memperjuangkan isu Rohingya, karena di statuta ASEAN harus konsensus. Kalau di IPU sudah menggunakan mekanisme voting. Kami dari DPR RI pernah membawa isu Rohingya di pertemuan parlemen ASEAN dan itu gagal,” jelas Nurhayati usai menerima kunjungan Duta Besar Iran untuk Indonesia, di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (24/6).

Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman

Kebetulan saat yang sama Nurhayati adalah President International Humanitarian Law (IHL), yang bisa mengundang Parlemen Myanmar untuk menjelaskan apa yang terjadi terhadap masyarakat Rohingya di hadapan sidang IPU. Kemudian pada sidang IPU di Qatar, kembali mengundang Parlemen Myanmar untuk menjelaskan progres terakhir.

“Mereka menyepakati akan memberi akses pada Parlemen IPU untuk melihat sendiri situasi yang terjadi di Rahing state. Ini peristiwa kemanusiaan yang harus segera diselesaikan,” tutur politisi Partai Demokrat ini.(R/R01/P1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Internasional
Wapres RI Ma'ruf Aamiin menghadiri acara Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN ke-44 dan ke-45 di Vientiane, Laos, Rabu (9/10/2024) (Foto: Setwapres RI)
Asia