Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PARLEMEN IRLANDIA BAHAS RENCANA AKUI PALESTINA

Rendi Setiawan - Jumat, 17 Oktober 2014 - 15:38 WIB

Jumat, 17 Oktober 2014 - 15:38 WIB

4368 Views

Menteri Luar Negeri Irlandia, Eamon Gilmore (Foto: Independent)
Menteri Luar Negeri <a href=

Irlandia, Eamon Gilmore (Foto: Independent)" width="276" height="182" /> Menteri Luar Negeri Irlandia, Eamon Gilmore (Foto: Independent)

Dublin, 23 Dzulhijjah 1435 H/17 Oktober 2014 M (MINA) – Parlemen Irlandia pada Kamis membahas rencana untuk mengakui Palestina sebagai negara resmi menyusul pengakuan diplomatik Swedia.

Menteri Luar Negeri Irlandia, Eamon Gilmore menegaskan, dukungan negara Irlandia untuk Palestina sebagai negera resmi harus dipenuhi segera. Kantor berita Wafa dan Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan, Jum’at.

Gilmore mengatakan, kebijakan Irlandia dirancang untuk mendukung perjanjian perdamaian melalui negosiasi, yang terbukti mendasar untuk mencapai tujuan tersebut.

Gilmore kemudian menjelaskan, pembicaraan politik obyektif mengenai penyelesaian damai harus dilakukan segera.

Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow

Dia mengungkapkan, sebelum Konferensi Donor di Kairo pada 12 Oktober lalu untuk merekonstruksi Gaza, sikap Irlandia akan terus mengevaluasi dengan mitra dari Uni Eropa.

Sebelumnya, parlemen Swedia menyerukan suara akan mendukung dan mengakui negara Palestina awal bulan ini, sehingga menjadi negara Uni Eropa pertama yang melakukannya.

Pada Senin (13/10) disusul parlemen Inggris yang memberikan suara untuk mendukung dan mengakui Palestina sebagai sebuah negara.

Inggris tidak mengklasifikasikan Palestina sebagai sebuah negara, tetapi mengatakan itu bisa dilakukan kapan saja jika mereka yakin akan membantu upaya perdamaian antara Palestina dan Israel.

Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza

Pada Selasa (14/10), Perancis juga akan mengakui Palestina jika saatnya tepat.“Tak perlu dikatakan, Perancis akan mengakui negara Palestina ketika saatnya tiba,” kata Menteri Luar Negeri Prancis, Laurent Fabius. (T/P011/R11)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Polandia Komitmen Laksanakan Perintah Penangkapan Netanyahu

Rekomendasi untuk Anda