Jakarta, MINA – Marzouq Al-Ghanim, Ketua Majelis Nasional Kuwait mengatakan, dunia tidak dapat menerima masalah pendudukan Israel di wilayah Palestina dengan standar ganda.
“Kami pada prinsipnya jelas mengutuk pendudukan apa pun bentuknya, dan saya berbicara dari negara yang diduduki 30 tahun lalu.” kata Al-Ghanim saat berbicara di Konferensi Persatuan Antar-Parlemen di Jakarta, Sabtu (19/3), Wafa melaporkan.
“Tidak ada, dan saya sedang berbicara dengan Grup 12+, bagaimana mereka bisa meminta pengusiran delegasi Rusia karena invasi dan tidak mengusir Israel untuk invasinya”.
“Jadi itu standar ganda dan saya kira jika Anda sebagai Presiden tidak menerima hal seperti itu,” ujarnya.
Baca Juga: Sektor Pariwisata Israel Hancur, 90 Hotel Tutup Sejak Perang
Baru-baru ini negara-negara Barat dipertanyakan atas sikap standar ganda terhadap kemanusiaan, khususnya terhadap Rusia yang melakukan serangkaian militer ke Ukraina dan pasukan Israel yang menduduki Palestina.
Barat memberlakukan lusinan sanksi terhadap Rusia sedangkan terhadap Israel seolah tutup mata atau cenderung pembiaran. (T/RE1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pengadilan Tinggi Israel Perintahkan Netanyahu Tanggapi Petisi Pengunduran Dirinya