Kairo, MINA – Partai Nasserist Demokratik Arab Mesir telah meminta pemerintah Al-Sisi untuk mengambil semua tindakan yang mungkin dilakukan menghadapi dan menggagalkan rencana Israel yang mengancam keamanan nasional Mesir. Demikian dikutip dari Memo, Selasa, (13/2).
“Kami yakin bahwa setiap keputusan dan tindakan yang akan menghalangi musuh (Israel), menghentikan kejahatannya, dan melindungi keamanan dan rakyat kami, apa pun akibatnya, akan didukung oleh rakyat Mesir,” kata partai tersebut dalam siaran persnya.
Rakyat Mesir akan berdiri di belakang tentara dan pemimpinnya dengan hormat, bangga dan bermartabat.
Partai tersebut mengklaim bahwa pendudukan Israel melancarkan serangan udara sambil mempersiapkan serangan darat. Hal ini akan semakin membuka peluang apartheid Israel dan AS sebagai sponsornya untuk melanjutkan pembantaian terhadap warga Palestina di Gaza.
Baca Juga: Iran dan Arab Saudi Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan di Bawah Mediasi Tiongkok
Partai Nasserist juga mengutuk rencana Israel untuk menyerang Rafah, tempat 1,5 juta pengungsi Palestina berkumpul, sebagai awal dari pembantaian lainnya, partai tersebut menunjukkan bahwa hal ini terjadi karena kegagalan rezim Arab dan keterlibatan tingkat tinggi dalam peristiwa di wilayah pendudukan Palestina.
“Ancaman musuh Zionis mengenai invasi ke Rafah sudah mulai terlihat, karena musuh saat ini sedang melakukan pembantaian dan melancarkan serangan terus menerus ke kota tersebut.
Hal ini memerlukan sikap tegas dan pencegahan dari negara Mesir, yang keamanan nasionalnya kini berada di bawah ancaman, atau bahkan dijadikan sasaran, oleh musuh Zionis.
Partai tersebut mengakhiri dengan menggambarkan apa yang terjadi di Rafah sebagai “serangan langsung dan jelas terhadap keamanan nasional Mesir yang tidak dapat diabaikan. (T/B03/P2)
Baca Juga: Kemlu Yordania: Pengeboman Sekolah UNRWA Pelanggaran terhadap Hukum Internasional
Mi’raj News Agency (MINA)