Tel Aviv, MINA – Hasil awal pemilu Israel yang dipublikasikan pada hari Rabu (10/4), menunjukkan Koalisi yang dipimpin oleh partai Likud sayap kanan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, memenangkan mayoritas kursi di Knesset (parlemen Israel).
Koalisi pimpinan Likud meraih 65 kursi dari 120 kursianggota Knesset, harian Israel Haaretz melaporkan.
Hasilnya menunjukkan, Likud memenangkan 35 kursi, sementara sayap kanan United Torah Judaism meraih delapan kursi, lima untuk Yisrael Beiteinu, empat untuk partai Kulanu, delapan untuk partai Shas, dan lima untuk Uni Partai Sayap Kanan.
Aliansi Biru dan Putih yang dipimpin oleh pensiunan jenderal Benny Gantz memenangkan 35 kursi dalam pemilihan hari Selasa itu, sementara partai Buruh kanan tengah memenangkan enam kursi dan partai sayap kiri Meretz memperoleh empat kursi.
Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan
Jika dikonfirmasi, hasilnya akan memungkinkan Netanyahu untuk membentuk pemerintah Israel yang akan datang.
Lebih dari 40 partai bersaing dalam pemilihan hari Selasa, dengan jumlah pemilih mencapai sekitar 61% dari pemilih yang memenuhi syarat.
Netanyahu mencalonkan diri dalam pemungutan suara, meski menghadapi tuduhan korupsi dan suap dalam tiga kasus.
Jika dia berhasil membentuk pemerintahan baru, dia akan menjadi pemimpin terlama dalam sejarah Israel. (T/Ast/P1)
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
Mi’raj News Agency (MINA)