Pasca Penetapan UNESCO, Israel Akan Potong Bantuan AS$ 1 Juta

Photo : Wikipedia

 

Jerusalem, 15 Syawwal 1438/9 Juli 2017 (MINA) – berencana memotong lagi bantuannya ke , kali ini akan memotong bantuan sebesar AS$ satu juta setelah pada Jumat,(7/7) menetapkan Kota Tua dan Gua Patriarch sebagai situs Palestina dan masuk dalam daftar warisan dunia sebagai situs yang terancam bahaya.

Demikian laporan The Jerusalem Post yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Ahad (9/7).

Keputusan itu diambil PM Netanyahu yang juga menyebut keputusan UNESCO sebagai keputusan yang delusional atau keyakinan yang salah.

Ia menyatakan situs tersebut merupakan situs milik Yahudi karena di sanalah para leluhur Yahudi dimakamkan.

Di Hebron juga terdapat Masjid Ibrahimi yang dibagi oleh Israel menjadi dua masing-masing milik Israel dan Muslim, padahal sudah jelas masjid yang pernah dibakar ekstrimis Yahudi itu milik umat Islam Palestina.

Pada bulan Desember, Israel juga memotong 6 juta USD dari kontribusi tahunannya kepada PBB untuk memprotes resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyatakan pemukiman yang dibangun Israel di atas wilayah Palestina yang didudukinya, adalah ilegal..

Selain itu, tahun lalu Israel juga memotong AS $ 1 juta lagi untuk memprotes resolusi UNESCO terhadap kedaulatan Israel di Jerusalem. Ini terjadi setelah pemotongan AS $ 2 juta untuk langkah-langkah yang diambil oleh Dewan Hak Asasi Manusia PBB yang mengecam Israel.(T/rzk/B01-P1).

Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Wartawan: hadist

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.