Baghdad, MINA – Pasukan Irak pada hari Rabu (4/10) melancarkan serangan terakhirnya untuk merebut kota Hawija, satu dari dua kantong wilayah yang masih dikendalikan kelompok ISIS, kata militer negara tersebut dalam sebuah pernyataan.
Pasukan Irak mulai bergerak di Hawija dua hari setelah penguasaan pangkalan udara Rashad, yang terletak 30 km ke selatan dan digunakan oleh militan sebagai tempat pelatihan dan logistik.
Seperti dilaporkan Almanar, militer Irak melancarkan serangan secara ofensif sejak 21 September untuk mengusir ISIS dari Hawijah, yang terletak di sebelah barat kota minyak Kirkuk dan utara Baghdad.
Daerah lain di negara yang masih berada di bawah kendali militan ISIS adalah bentangan tanah di sepanjang perbatasan Suriah, di Irak barat.
Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan
ISIS secara efektif runtuh pada bulan Juli, ketika pasukan Irak merebut Mosul, ibu kota de facto kelompok tersebut di Irak, setelah pertempuran sembilan bulan yang melelahkan. (T/B05/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah