Ramallah, MINA – Pasukan pendudukan Israel menyerbu dan menculik sejumlah mahasiswa di lingkungan Universitas Birzeit, utara Ramallah, Senin (10/1).
Sumber-sumber lokal seperti dikutip dari Palinfo, melaporkan, pasukan khusus Israel dengan jip militer berlapis baja menyerbu gerbang sebelah barat Universitas Birzeit, menembak, dan menculik Ismail Barghouti yang diketahui sebagai koordinator pemuda Islam Universitas Birzeit, mahasiswa Ghassan Khalla, dan beberapa mahasiswa lainnya.
Sumber tersebut menyatakan, peristiwa itu terjadi setelah Barghouti dan sejumlah mahasiswa mengunjungi tenda solidaritas dengan narapidana yang sakit, Nasser Abu Hamid di Ramallah dan Al-Bireh.
“Diyakini bahwa salah satu mahasiswa yang ditangkap terluka selama proses penyerbuan dan penculikan, karena terlihat tetesan darah di tempat kejadian,” demikian sumber itu.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Setelah insiden itu, para saksi mata melaporkan pergerakan pasukan pendudukan di pos pemeriksaan Beit El, mereka diperkirakan sedang dalam perjalanan ke Birzeit.
“Pasukan pendudukan melanjutkan arogansi mereka di jalan-jalan dan gang-gang Tepi Barat yang diduduki, dan mempraktekkan kejahatan mereka di siang bolong, tanpa ada gerakan dari dinas keamanan PA, yang menutup barak mereka segera setelah serangan Israel terjadi,” terang sumber itu. (T/R12/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya