Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pasukan Israel Hancurkan Bangunan Palestina di Yerusalem Timur

Zaenal Muttaqin - Rabu, 18 Oktober 2017 - 17:57 WIB

Rabu, 18 Oktober 2017 - 17:57 WIB

366 Views

Buldozer Israel menghancurkan bangunan milik Palestina yang sedang dibangun di Beit Hanina (Foto: File/Ma'an)

hancurkan-bangunan-300x199.jpg" alt="" width="300" height="199" /> Buldozer Israel menghancurkan bangunan milik Palestina yang sedang dibangun di Beit Hanina (Foto: File/Ma’an)

Bethlehem, MINA – Pasukan Israel pada Rabu (18/10) menghancurkan sebuah bangunan di lingkungan Beit Hanina Yerusalem Timur yang diduduki, menurut kantor berita Wafa yang berwenang milik pemerintah Palestina.

Dilaporkan, petugas dari kota Yerusalem Israel, dengan pengawalan polisi, menggerebek wilayah tersebut dan menghancurkan bangunan dengan dalih bangunan itu didirikan tanpa izin.

Juru bicara polisi Israel maupun psokesperson dari Kotamadya tidak memberi penjelasan. Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) di wilayah pendudukan Palestina mengatakan di Twitter mereka, bahwa pembongkaran rumah telah dilaporkan di Beit Hanina pada hari Rabu pagi.

Sebelumnya, pada hari Selasa (17/10) pasukan Israel menghancurkan dua rumah Palestina yang berdiri di wilayah Silwan, Yerusalem Timur, dan menelantarkan keluarga Palestina yang terdiri dari sembilan tunawisma.

Baca Juga: UNICEF: 322 Anak Tewas di Gaza Sejak Israel Langgar Gencatan Senjata

Israel, seperti dilaporkan Ma’an News Agency yang dikutip Mi’raj News Agency (MINA), jarang memberi izin kepada warga Palestina untuk membangun di Yerusalem Timur, meskipun pemerintah kota Yerusalem mengklaim bahwa dibandingkan dengan populasi Yahudi, mereka menerima sejumlah pengajuan izin yang tidak proporsional dari masyarakat Palestina, yang juga mendapat persetujuan.

Bagi orang Yahudi Israel, di pemukiman ilegal Yerusalem Timur yang diduduki, perencanaan, pemasaran, pembangunan, dan infrastruktur didanai dan dilaksanakan oleh pemerintah Israel. Sebaliknya, di lingkungan Palestina, semua beban jatuh pada keluarga individu untuk bersaing dengan pengajuan izin yang panjang dan waktu bertahun-tahun serta menghabiskan biaya puluhan ribu dolar.

Menurut Daniel Seidemann dari LSM Terrestrial Jerusalem, sejak tahun 1967, Pemerintah Israel telah secara langsung terlibat dalam pembangunan 55.000 unit untuk orang Israel di Yerusalem Timur. Sebaliknya, kurang dari 600 unit telah dibangun untuk orang-orang Palestina di Yerusalem Timur, yang terakhir dibangun 40 tahun yang lalu. Begitu banyak untuk (Yerusalem Walikota Nir) klaim Barkat ‘kita bangun untuk semua orang.’ ”

Menurut dokumentasi Perserikatan Bangsa-Bangsa, 202 warga Palestina mengungsi dan 116 bangunan telah dibongkar di Yerusalem Timur sejak awal tahun pada 9 Oktober. Pembongkaran Israel terhadap rumah-rumah Palestina di Tepi Barat yang diduduki dan Yerusalem Timur mencapai rekor tertinggi pada tahun 2016. (T/B05/RS3)

Baca Juga: Jumlah Wartawan yang tewas di Gaza 209 Orang

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda