Al-Quds, MINA – Pasukan Israel menyerang warga Palestina di Gerbang al-Asbat (Lion Gate), 4 terluka dan 10 lainnya ditangkap.
Ratusan warga yang melakukan aksi duduk di dekat salah satu pintu masuk Al-Aqsha, memprotes tindakan penutupan sepihak dari Israel. Quds Press melaporkan, Selasa, 12 Maret, waktu setempat.
Meskipun pihak Israel melarang jamaah memasuki Masjid Al-Aqsha dan menutup setiap gerbangnya, ratusan warga Yerusalem melakukan shalat Maghrib dan Isya di jalan utama di seberang Gerbang al-Asbat.
Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan bahwa krunya menangani 4 warga patah tulang di sekitar, akibat serangan kekerasan pasukan Israel.
Baca Juga: Israel kembali Serang RS Kamal Adwan, Sejumlah Fasilitas Hancur
Kru medis juga diserang dan diusir dari sekitar Bab al-Asbat dan lapangan al-Ghazali ketika memberikan perawatan bagi mereka yang terluka.
Polisi Israel mengklaim, telah menemukan bahan yang mudah terbakar berupa kembang api dan bom molotov.
Sebelumnya, polisi Israel juga menyerbu masuk hingga ke depan Kubah as-Sakhrah dan menyerang jamaah dan penjaga di masjid.
Insiden-insiden terjadi setelah para pemuda Palestina membakar markas polisi Israel di kompleks Masjid Al-Aqsha dengan menembakkan kembang api. (T/RS2/P1)
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
Mi’raj News Agency (MINA)