Tepi Barat, MINA – Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyerbu stasiun TV Al-Quds di Tepi Barat, Senin (30/7) pagi, menangkap para karyawannya dan menyita peralatan penyiaran.
Secara total, 20 orang ditangkap dalam operasi dini hari itu, demikian Times of Israel melaporkan.
IDF mengatakan, mereka menahan empat orang Palestina yang diduga melakukan hasutan untuk pekerjaan mereka di TV Al-Quds, yang pada awal bulan ini ditetapkan oleh Israel sebagai organisasi teror.
Empat orang yang ditahan itu adalah Kepala Stasiun Ala Rimawi dan tiga wartawan lepas, Sami Ulwan, Husni Injass dan Qutaibah Hamdan.
Baca Juga: 12.000 Warga Palestina Mengungsi dari Kamp Tulkarm, Tepi Barat
Media Palestina Wafa melaporkan, tentara juga menyita mobil dan komputer pribadi mereka.
Militer Israel dalam beberapa tahun terakhir telah menutup sejumlah stasiun televisi dan radio yang beroperasi di Tepi Barat atas tudingan hasutan dan terkait dengan kelompok bersenjata di Gaza. (T/RI-/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jelang Ramadhan, Israel akan Batasi Akses ke Masjid Al-Aqsa