Jenin, MINA – Pasukan Zionis Israel menahan 16 warga Palestina dari berbagai bagian Tepi Barat yang diduduki, menurut sumber lokal dan keamanan, Jum’at (16/9).
Mereka mengatakan, pasukan Israel menangkap 22 warga Palestina, semua mahasiswa yang terdaftar di Universitas Birzeit, yang berkemah di Al-Zarqa, dekat Desa Aboud, barat laut Ramallah seperti dikutip dari WAFA.
Para prajurit akhirnya membebaskan 12 tahanan. Tapi masih menahan sisanya.
Selain menangkap para pemuda, di tepi barat utara, konvoi kendaraan militer Israel juga menyerbu kota Silat Al-Harithiya, sebelah barat Kota Jenin, dan mereka menangkap seorang ayah bersama putranya.
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
Krologisnya, para tentara itu membawa senjata, dan dan keluar dari sebuah rumah di kota Jaba. Mereka menyandera seorang ayah sebagai sarana untuk memaksa putranya menyerahkan diri kepada intelijen Israel.
Sumber-sumber lain mengonfirmasi serangan serupa di Desa Kafr Ra’i, barat daya kota, yang mengakibatkan penahanan beberapa warga lainnya.
Di distrik Nablus, pasukan tentara menerobos masuk ke kota Beita, selatan kota, menahan seorang penduduk dan menggeledah rumah keluarganya.
Para militer juga melakukan serangan serupa di desa terdekat Al-Lubban ash-Sharqiya, yang mengakibatkan dan menahan seorang warga lain.
Baca Juga: Setelah 20 Tahun AS Bebaskan Saudara Laki-Laki Khaled Meshal
Sementara itu, pasukan militer lainnya menyerbu kota Idhna di Tepi Barat selatan, sebelah barat Hebron, para mereka menggeledah beberapa rumah, dan memporak porandakannya.(T/RS3/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Al-Qassam Sita Tiga Drone Israel