Gaza City, MINA – Pasukan Israel kembali menembaki para demostran aksi damai warga Gaza, mengakibatkan sedikitnya 109 warga terluka, termasuk empat anak-anak dan sembilan wanita.
Sebagian massa juga jatuh lemas akibat tembakan gas air mata oleh tentara Israel dalam aksi protes Gerakan Kembali pada Jumat (25/5/2018) di sepanjang Perbatasan Gaza-Israel, kata sumber-sumber medis.
Sumber WAFA menyebutkan, di antara yang terluka, tiga luka parah akibat tembakan di kepala, sementara yang lain menderita berbagai cedera tubuh.
Baca Juga: Israel Perpanjang Penutupan Media Al-Jazeera di Palestina
Pengunjuk rasa lainnya terkena tembakan gas air mata, dalam aksi usai shalat Jumat tersebut.
Meskipun hari panas menyengat, warga tetap melakukan protes secara damai di sepanjang perbatasan timur Jalur Gaza, menuntut hak mereka untuk kembali ke rumah mereka yang ditinggalkan sejak 1948 akibat pengusiran besar-besaran oleh Israel.
Para pengunjuk rasa membakar ban yang rusak di dekat perbatasan untuk mengganggu pandangan pemantauan tentara Israel.
Sebelumnya, lebih dari 120 warga Palestina tewas dan ribuan lainnya terluka sejak pecahnya protes di perbatasan Gaza pada 30 Maret. (T/RS2/P1)
Baca Juga: Australia, Selandia Baru, dan Kanada Desak Gencatan Senjata di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
MINA Arabic
MINA PH