Yerusalem, MINA – Pasukan pendudukan zionis Israel melakukan penggeledahan provokatif dan menindas para tahanan Palestina di ruangan empat penjara Nafha, Selasa (16/5).
Dikutip dari Palestine Information Center (PIC), Unit represi Alimaz dari Administrasi Penjara Pendudukan menyerburuangan empat di penjara Nafha, sebelum melakukan kampanye represi dan penggeledahan terhadap para tahanan di bagian tersebut.
Hal itu terjadi setelah para tahanan Palestina, di semua penjara pendudukan, melakukan mogok makan selama satu hari, untuk menuntut pembebasan segera tahanan, Walid Daqqa.
Para narapidana menuntut diakhirinya kebijakan sel isolasi di pusat penahanan pendudukan, sambil mengembalikan makanan ke semua penjara, yang didasari keputusan Komite Darurat Tertinggi untuk pemindahan tawanan.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Langkah itu adalah yang pertama dari langkah-langkah mendatang gerakan tawanan untuk menuntut pembebasan tahanan yang sakit, Walid Daqqa, dan untuk mendukung gerakan tahanan administratif, yang akan dimulai dalam beberapa hari, untuk menuntut diakhirinya kebijakan penahanan administratif yang menguras nyawa lebih dari seribu narapidana di penjara Israel.
Lembaga tahanan menekankan perlunya mempertahankan status dukungan bagi para tahanan, dan untuk meningkatkan gerakan populer yang secara resmi mendukung mereka dan juga untuk memastikan keberhasilannya menghadapi kekerasan sipir di penjara. (T/R12/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza