Makkah, 29 Ramadhan 1438/24 Juni 2017 (MINA) – Pasukan keamanan Arab Saudi pada hari Jumat (23/6/2017) menggagalkan rencana teror yang menargetkan Masjidil Haram di Makkah Al-Mukarramah, juru bicara keamanan Kementerian Dalam Negeri Mayor Jenderal Mansour Al-Turki mengatakan.
Dia mengatakan aksi tersebut direncanakan oleh tiga kelompok teroris, dua berbasis di Makkah dan yang ketiga di Jeddah, Saudi Gazette yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Serangan yang gagal tersebut menargetkan jamaah di masjid tersebut.
Operasi pertama digagalkan di distrik Aseelah Makkah, sementara yang kedua digagalkan di lingkungan Ajyad Al-Masafi, yang berada di dalam kawasan pusat kota suci.
Seorang pembom bunuh diri, yang bersembunyi di sebuah bangunan bertingkat tiga di lingkungan Ajyad, melepaskan tembakan ke pasukan keamanan setelah menolak mematuhi seruan untuk menyerahkan diri.
Dia kemudian meledakkan dirinya sendiri setelah pasukan keamanan memperketat kepungan di sekelilingnya.Bangunan itu runtuh akibat kekuatan ledakan.
Baca Juga: Dr. Nurokhim Ajak Pemuda Bangkit untuk Pembebasan Al-Aqsa Lewat Game Online
Enam ekspatriat terluka dalam insiden tersebut dan dilarikan ke rumah sakit. Lima anggota pasukan keamanan terluka ringan.
Pasukan keamanan menangkap lima tersangka, termasuk seorang wanita, yang saat ini sedang diselidiki.
Identitas para tersangka belum bisa diungkapkan, penyelidikan masih berlangsung, kata juru bicara tersebut.
(T/RS2/P1)
Baca Juga: Cinta dan Perjuangan Pembebasan Masjid Al-Aqsa Harus Didasari Keilmuan
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Lewat Wakaf & Zakat Run 2024, Masyarakat Diajak Berolahraga Sambil Beramal