Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pasukan Keamanan Yordania Cegah Demo Dukung Palestina di Lembah Yordan

Ali Farkhan Tsani Editor : Widi Kusnadi - 23 detik yang lalu

23 detik yang lalu

0 Views

Demo rakyat Yordania dukung Palestina. (Quds Press)

Amman, MINA – Pasukan Keamanan Yordania mencegah demonstrasi dukungan rakyat untuk Gaza, Palestina di daerah Lembah Yordan, dekat perbatasan dengan Palestina yang diduduki, pada Jumat sore (11/4).

Sejak Kamis malam, pasukan keamanan Yordania telah mendirikan puluhan pos pemeriksaan di semua jalan menuju Lembah Yordan dari semua provinsi Yordania. Quds Press melaporkan.

Area di sekitar Masjid Sahaba, yang telah ditetapkan oleh penyelenggara sebagai titik kumpul acara, telah ditutup. Ketika akses ke masjid tidak memungkinkan, ratusan warga Yordania berkumpul di sekitar Masjid Abu Aisha, yang juga terletak di sebelah barat Amman, dan mengorganisir unjuk rasa setelah shalat Jumat.

Setelah shalat Jumat, pasukan keamanan membubarkan paksa protes di depan Masjid Abu Aisha, menangkap sejumlah orang yang hadir, termasuk Ahmed Barakat, anggota kantor eksekutif Front Aksi Islam, Mustafa Al-Saqr, anggota kantor eksekutif Gerakan Ikhwanul Muslimin, dan aktivis muda Osama Al-Hardan dan Issa Al-Jitawi.

Baca Juga: Delegasi Senior Hamas ke Kairo untuk Perundingan Gencatan Senjata Gaza Baru

Hassan al-Riyati, anggota parlemen dari Front Aksi Islam, mengatakan, “Pada saat Yordania perlu memperkuat front internalnya untuk menghadapi agresi pendudukan dan rencana ekspansionisnya terhadap Yordania, kami melihat respons yang mengejutkan dari otoritas resmi Yordania, yang mencakup penangkapan peserta pawai yang mendukung Gaza.”

“Apa yang terjadi saat ini sangat menyakitkan, dan kita harus menjaga persatuan dalam membela Yordania, juga Palestina. Para pengambil keputusan di tanah air kita, Yordania, harus mendukung perlawanan dan semua orang yang mengambil tindakan untuk rakyat kita di Gaza, karena perlawanan di Gaza adalah garis pertahanan pertama Yordania,” lanjutnya.

Abdul Qader al-Khatib, seorang pengacara untuk Komite Kebebasan Front Aksi Islam, mengatakan, mencegah aksi demo damai mengejutkan dan tercela.

“Acara ini bersifat damai dan mendukung posisi resmi Yordania, yaitu menolak Yahudisasi Tepi Barat, tidak mengubah status quo di Masjidil Aqsa, dan menghentikan agresi terhadap Gaza,” ujar Al-Khatib.

Baca Juga: Genosida Israel di Gaza, per 11 April 50.981 Syahid, 115.981 Luka

“Kami menyerukan kepada pemerintah Yordania untuk segera membebaskan demonstran yang ditahan, dan kami menyerukan kepada para pengambil keputusan untuk mengarahkan pasukan keamanan ini menuju pendudukan Zionis daripada mencegah demonstrasi damai,” imbuhnya. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Israel Pecat Tentara yang Serukan Penghentian Perang di Gaza

Rekomendasi untuk Anda