Gaza, 17 Ramadhan 1436/4 Juli 2015 (MINA) – Menurut Penelitian untuk Hak Asasi Manusia suriah (SOHR) melaporkan, Rezim Suriah telah menggunakan 10.423 barel bom pada 19.205 serangan udara antara awal tahun ini dan akhir Juni.
Penelitian tersebut mengatakan, serangan udara ditargetkan pada beberapa desa, kota dan kota-kota di Suriah dari provinsi Al-Quneitera di selatan ke provinsi Al-Hasakah di utara-timur, dan dari Aleppo ke provinsi Daraa, MEMO dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Pesawat-pesawat helikopter menjatuhkan 10.423 barel bom di daerah yang berbeda di provinsi Damaskus, Aleppo, Homs, Hama, Al-Hasakah, Deir Ezzor, Al-Quneitera, Al Suwaydaa, Daraa, Idlib dan Lattakia.
Pesawat tempur melakukan setidaknya 8.782 penggerebekan di daerah di propinsi Damaskus, Aleppo, Homs, Hama, Al-Hasakah, Deir Ezzor, Al-Raqqa, Al-Quneitera, Daraa, Al-Suwaydaa, Idlib dan Lattakia.
Baca Juga: Al-Qassam Hancurkan Pengangkut Pasukan Israel di Jabalia
Sebanyak 2.916 warga sipil tewas sebagai akibatnya, termasuk 456 perempuan dan 665 anak-anak, dan lebih 18.000 terluka sementara puluhan ribu orang mengungsi. Pemboman udara juga mengakibatkan kehancuran baik properti publik dan swasta.
SOHR mengatakan bom peledak dan serangan udara mengakibatkan kematian dari 1.213 pejuang dari Al-Nusra depan, ISIS, dan oposisi dan batalyon Islam sementara ratusan lainnya luka-luka.
Dewan Keamanan PBB mestinya yang bertanggung jawab untuk intensifikasi serangan udara karena keengganan untuk mengeluarkan keputusan yang mengikat untuk menghentikan penembakan sembarangan daerah sipil.Demikian SOHR. (T/P004/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Zionis Israel Serang Pelabuhan Al-Bayda dan Latakia, Suriah