Qalqilia, MINA – Setidaknya 15 warga Palestina terluka oleh pasukan pendudukan Israel pada Jumat sore (2/10) dalam bentrokan saat aksi protes pekanan warga terhadap permukiman Israel, di desa Kafr Qaddum, Tepi Barat utara.
Morad Shtewi, koordinator perlawanan rakyat mengatakan kepada WAFA News, tentara pendudukan Israel menyerang para pengunjuk rasa dengan peluru berlapis karet dan gas air mata, melukai 15 di antaranya dan menyebabkan banyak kasus pingsan karena lemas menghirup gas.
Empat dari korban luka dibawa ke rumah sakit untuk perawatan, sementara yang lainnya dirawat di tempat kejadian oleh petugas medis setempat.
Selama bertahun-tahun, penduduk desa dari Kafr Qaddum dan desa-desa tetangga telah melakukan protes setiap hari Jumat terhadap pemukiman ilegal Israel, dan menyerukan kepada pihak berwenang Israel untuk membuka kembali jalan utama desa, yang telah ditutup oleh otoritas pendudukan sejak 2002. (T/RS2/P1)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)