Kirkuk, MINA – Peshmerga Kurdi telah bergerak menuju ke daerah-daerah dekat Kirkuk pada Kamis (19/10) dini hari, setelah pasukan Irak mengambil penuh kendali wilayah kaya minyak itu.
Seorang komandan Peshmerga mengatakan bahwa waktu untuk membebaskan kota kaya minyak itu sudah dekat.
“Peshmerga yang pemberani sepenuhnya siap, sama seperti kita mengalahkan ISIS, Hashd Al-Shaabi dan orang-orang yang mendukung mereka,” kata Kamal Kirkuki, komandan front barat Kirkuk kepada media Rudaw yang dikutip MINA.
Hashd Al-Shaabi adalah unit paramiliter Irak yang didukung oleh Iran. Bersama pasukan Irak, mereka memasuki daerah sengketa Kirkuk pekan ini.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
“Waktunya akan tiba,” katanya saat ia ditanya kapan harus meluncurkan operasi di Kirkuk.
Pengungsi dari Kirkuk telah mencari perlindungan di Erbil dan Sulaimani. Sebagian dari pengungsi yang masih memprotes kehadiran Hashd di sana.
“Sedangkan untuk pembebasan Kirkuk dan seluruh Kurdistan, itu akan datang dan kita akan menang,” tambahnya.
Kirkuk sebelumnya dikendalikan oleh Pasukan Kurdi, tapi Senin (16/10) pasukan pemerintah Irak merebut kontrol kota itu tanpa perlawanan.
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Kirkuk telah disengketakan antara pemerintah pusat di Baghdad dengan pemerintah otonomi Kurdistan terkait pembagian hasil penjualan ekspor minyak.
Pemerintah Baghdad memutuskan untuk merebut Kirkuk dari pasukan Kurdi setelah Kurdistan melakukan referendum untuk merdeka dari Irak pada 25 September lalu. (T/RI-1/B05)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata