Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Patung Penyair Palestina Mahmoud Darwish Akan Dibangun di Rumania

kurnia - Sabtu, 4 November 2017 - 17:24 WIB

Sabtu, 4 November 2017 - 17:24 WIB

140 Views ㅤ

Duta Besar Palestina untuk Rumania Fouad Kokaly (Foto: Wafa)

palestina/">Duta Besar Palestina untuk Rumania Fouad Kokaly (Foto: Wafa)

Bucharest, (MINA) -Patung penyiar Palestina Mahmoud Darwish akan dibangun di Bucharest, ibukota Rumania.

Hal itu disampaikan palestina/">Duta Besar Palestina untuk Rumania Fouad Kokaly saat mengadakan pertemuan dengan Daniel Tudorache, walikota Distrik Satu di Bucharest.

Dubes Palestina meminta walikota untuk menyetujui pembangunan sebuah patung untuk Mahmoud Darwish di kota tersebut.

“Bucharest, akan segera memiliki undang-undang dari penyair Palestina Mahmoud Darwish”, kata Kedutaan Palestina, pada Sabtu (4/11). Ddemikian Anadolu Agency melaporkan dikutip Miraj News Agency (MINA), Sabtu (4/11).

Baca Juga: Ratusan Ribu Warga Spanyol Protes Penanganan Banjir oleh Pemerintah

Tudorache menyambut permintaan tersebut dan menambahkan bahwa dia akan bangga memiliki undang-undang penyair Palestina tersebut. Mahmoud Darwish adalah seorang penyair dan penulis Palestina dianggap sebagai penyair nasional Palestina. Dia memenangkan berbagai penghargaan untuk karyanya.

“Darwish adalah nafas esensial rakyat Palestina, saksi pengungsian dan kepemilikannya yang fasih berbicara,” penyair Naomi Shihab pernah mengatakan tentang dia.

Lahir pada 1941 di sebuah desa Arab di tempat yang sekarang adalah Israel utara, Darwish dan keluarganya diusir dalam perang 1948 yang diikuti dengan pembentukan negara Yahudi itu, meskipun mereka kembali ke Israel beberapa tahun kemudian.

Satu rangkaian prosa puitis yang ditulis mengenai pengalamannya tinggal di Beirut pada saat serangan Israel dan pembombardiran Libanon pada 1982 telah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris pada 1995 dengan judul “Memory for Forgetfulness”.

Baca Juga: Oxford Union Menyatakan Rezim ‘Apartheid’ Israel Lakukan Genosida

Pada 1988 ia menulis pernyataan resmi kemerdekaan Palestina dan mengabdi di komite eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) hingga 1993, ketika ia mundur sebagai protes atas perjanjian otonomi Oslo. Ia tinggal di kota Ramallah di Tepi Barat sejak 1995. (T/R03/RS2)

Miraj News Agency (MINA)

Baca Juga: Rusia Kuasai Pusat Kota Kurakhovo, Garis Depan Ukraina

Rekomendasi untuk Anda