Vatican City, MINA – Pemimpin tertinggi umat Katolik Paus Francis akan bertemu dengan Raja Yordania Abdullah II di Vatikan pekan depan, demikian Takhta Suci mengumumkan pada Jumat (15/12).
Raja Abdullah sebagai penjaga situs suci Muslim di Kota Tua Al-Quds (Yerusalem) kemungkinan akan membahas situasi kekerasan yang sedang berlangsung di berbagai wilayah pendudukan di Palestina.
Pengumuman dari Takhta Suci bersamaan dengan terjadinya bentrokan di berbagai wilayah Palestina antara warga dan pasukan pendudukan Israel. Demikian The New Arab memberitakannya yang dikutip MINA.
Tentara pendudukan membunuh empat demonstran Palestina dan melukai lebih 400 warga lainnya di Tepi Barat dan Al-Quds yang diduduki, serta di Jalur Gaza.
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina
Demonstrasi dan kekerasan telah meletus di wilayah Palestina sejak setelah Presiden Amerika Serikat mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.
Pada Ahad lalu, Paus meminta “penghormatan terhadap status quo” di Yerusalem dan memperingatkan terhadap terjadinya spiral kekerasan baru.
Sementara Raja Abdullah II telah mengecam pengumuman Yerusalem sebagai pelanggaran hak-hak internasional. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Mi’raj News Agency (MINA)