Jakarta, 19 Syawwal 1436/4 Agustus 2015 (MINA) – Pimpinan Tertinggi Vatikan Paus Fransiskus mengatakan bahwa terorisme bukan dari Islam.
“Terorisme bukan Islam,” katanya. Demikian yang diberitakan oleh Iqna dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Hal itu disampaikan Paus kepada wartawan saat kembali ke Roma setelah tiga hari melakukan perjalanan ke Turki.
“Isu terorisme ini telah mengaburkan pandangan positif terhadap Islam,” katanya.
Baca Juga: ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Gallant
Dukungannya terhadap Islam diperkuat dengan membenarkan bahwa Islam itu adalah agama yang mengajarkan kedamaian.
“Al-Quran adalah buku yang dibawa oleh Nabi yang mengajarkan kedamaian,” katanya.
Tuduhan yang memojokkan Islam dibalik serangan teroris, menurutnya telah menyinggung dan merusak nama baik umat Islam.
“Jika Islam disebut teroris, saya akan marah, dan begitu banyak orang Islam tersinggung,” katanya.
Baca Juga: Turkiye Tolak Wilayah Udaranya Dilalui Pesawat Presiden Israel
Ada jutaan orang Islam di dunia yang mengikuti Quran dan prilaku kehidupannya damai dan disiplin. Maka tidak adil jika menganggap mereka sebagai individu yang melakukan tinda kekerasan dan menyalahkan seluruh agama atas tindakan teror ektrimis.
Dukungan Paus terhadap Islam bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya Paus telah memberikan pernyataan positif tentang Islam dan dukungan tersebut telah menuai kritikan dari pihak-pihak yang membenci Islam.(T/P004/R02)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Setelah 40 Tahun Dipenjara Prancis, Revolusioner Lebanon Akan Bebas