Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PBB: Hampir 200 Pekerja Kemanusiaan Gugur di Gaza Sejak Oktober 2023

Rudi Hendrik - Rabu, 3 April 2024 - 20:27 WIB

Rabu, 3 April 2024 - 20:27 WIB

11 Views

Jenazah anggota World Central Kitchen yang dibom Israel dibawa ke rumah sakit di Jalur Gaza, Palestina, Selasa, 2 April 2024. (Foto: Quds News Network via X)

New York, MINA – Israel membunuh sedikitnya 196 pekerja bantuan kemanusiaan di Gaza sejak Oktober, menurut PBB.

Hal itu menggambarkan wilayah Palestina yang diblokade sebagai “salah satu tempat paling berbahaya dan sulit untuk bekerja” sebagai pekerja bantuan kemanusiaan.

Juru bicara PBB Stephane Dujarric pada konferensi pers menegaskan kembali, semua serangan terhadap petugas kesehatan dan militerisasi rumah sakit “tidak dapat diterima.”

Dia menekankan bahwa rumah sakit perlu dilindungi agar warga sipil dapat menerima bantuan penyelamatan jiwa yang mungkin mereka perlukan. Daily Sabah melaporkan.

Baca Juga: Hamas Siap Bebaskan Semua Sandera, Tapi Israel Ajukan Syarat Mustahil

Mengulangi seruan mendesak PBB untuk segera melakukan gencatan senjata, Dujarric mengatakan, Koordinator Senior Kemanusiaan dan Rekonstruksi PBB untuk Gaza, Sigrid Kaag, bertemu dengan pekerja dari World Central Kitchen (WCK) di Gaza satu hari sebelum mereka dibunuh oleh serangan udara Israel. (T/RI-1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Otopsi 15 Petugas Medis yang Dibunuh Israel, Ada Luka Tembak di Kepala dan Dada

Rekomendasi untuk Anda