Gaza, MINA – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan otoritas Israel telah melarang lebih dari 100 dokter masuk ke Jalur Gaza sejak Maret lalu.
Termasuk di antaranya tenaga kesehatan, ahli bedah dan staf spesialis. TRT Global melaporkan, Rabu (6/8).
“Kemarin tim medis darurat ditolak masuk ke Gaza,” kata juru bicara PBB, Farhan Haq, dalam konferensi pers.
Ia menerima laporan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang hal itu.
Baca Juga: Israel Perluas Penggalian Terowongan di Masjid Al-Aqsa
“Ini adalah bagian dari praktik pelarangan masuk tenaga medis profesional yang terus berlanjut sejak Maret,” tambahnya. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Macron: Membuat Seluruh Rakyat Kelaparan adalah Kejahatan yang Harus Segera Dihentikan