Jenewa, MINA – Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia mengatakan pada hari Selasa (3/6) bahwa secara sengaja merampas makanan dan bantuan warga sipil di Gaza dapat merupakan kejahatan perang.
Jeremy Laurence, juru bicara Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia, menggambarkan serangan terhadap warga sipil yang mencoba memperoleh bantuan makanan sebagai “tidak terkatakan.” Quds Press melaporkan.
“Untuk ketiga kalinya berturut-turut, orang-orang tewas di dekat lokasi distribusi bantuan yang dikelola oleh Dana Kemanusiaan Gaza,” ujar Jeremy Laurence kepada wartawan di Jenewa.
Militer Israel mengakui bahwa pasukannya menembaki sekelompok orang yang “menyimpang dari rute yang ditentukan di dekat pusat distribusi Rafah.”
Baca Juga: Inggris Denda Pelaku Pembakaran Al-Qur’an di Konsulat Turkiye
Menteri Luar Negeri Turkiye, Volker Türk menyerukan penyelidikan yang cepat dan independen atas serangan terhadap warga Palestina yang mencoba memperoleh paket makanan. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Cuaca Ekstrem Landa India, Banjir dan Longsor Tewaskan 34 Orang