Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PBB Rilis Daftar Perusahaan Dunia Pendukung Genosida Israel di Gaza

Rudi Hendrik Editor : Arif R - Kamis, 3 Juli 2025 - 21:03 WIB

Kamis, 3 Juli 2025 - 21:03 WIB

117 Views

Traktor Caterpillar menjadi alat berat utama yang digunakan Israel untuk menghancurkan rumah-rumah dan tanah-tanah warga Palestina. (Foto: Flash90/Oren Nahshon)

Jakarta, MINA Sebanyak 48 hingga 60 lebih perusahaan dunia diduga kuat mendukung operasi genosida Israel di Jalur Gaza, Palestina.

Menurut laporan yang dihimpun MINA di situs resmi Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia (OHCHR) pada Kamis (3/7), daftar perusahaan-perusahaan tersebut termuat dalam laporan yang dipublikasikan oleh Pelapor Khusus Francesca Albanese.

Laporan itu menyebut perusahaan dari sektor persenjataan, teknologi, infrastruktur, perbankan, energi, agrikultur, dan layanan daring.

Daftar perusahaan yang disebut dalam laporan PBB terkait genosida di Gaza:

Baca Juga: Serangan Udara Targetkan Pejabat Senior Hamas di Qatar

Sektor Pertahanan dan Militer

Lockheed Martin

Boeing

Elbit Systems

Baca Juga: Israel Desak Evakuasi Penuh Kota Gaza Jelang Perluasan Operasi Militer

Israel Aerospace Industries

Rafael Advanced Defense Systems

Leonardo

General Dynamics

Baca Juga: Kepala HAM PBB: Israel Lakukan Pelanggaran Berat di Gaza

Northrop Grumman

MDT Armor

Nammo

BAE Systems

Baca Juga: Puluhan Pemukim Lakukan Ritual Talmud di Kompleks Al-Aqsa

Doosan Bobcat

Kongsberg Defence

AM General

Woodward Inc

Baca Juga: Zionis Larang Dua Muslimah Pejuang Masuki Al-Aqsa

Atlas Air

 

Teknologi AI dan Cloud

Microsoft

Baca Juga: Empat Tentara Israel Tewas dalam Operasi Perlawanan Palestina di Gaza Utara

Google

Amazon

IBM

Palantir Technologies

Baca Juga: Lebih dari 1.300 Sineas dan Aktor Tolak Kerja Sama dengan Institusi Perfilman Israel

Hewlett Packard

Meta

 

Konstruksi dan Alat Berat

Baca Juga: Hamas Tegaskan Komitmen pada Kesepakatan Gencatan Senjata Terbaru di Gaza

Caterpillar

Volvo

JCB

HD Hyundai

Baca Juga: Sejak Ahad Pagi, Pasukan Zionis Hancurkan Lebih dari 50 Bangunan di Gaza

Heidelberg Cement

CAF

 

Platform Digital dan Pariwisata

Baca Juga: Enam Warga Palestina Meninggal Kelaparan di Gaza dalam 24 Jam Terakhir

Airbnb

Bookingcom

Expedia

TripAdvisor

Remax

 

Energi dan Sumber Daya

Chevron

BP

ExxonMobil

Shell

TotalEnergies

Glencore

Paz Oil

Drummond Company

 

Perbankan dan Keuangan

BlackRock

Vanguard

BNP Paribas

Barclays

Allianz

PIMCO

Citigroup

Bank of America

Wells Fargo

 

Agrikultur dan Irigasi

Netafim

Bright Dairy and Food: Bright Dairy & Food Co. Ltd memiliki Tnuva. Ini merupakan konglomerat makanan terbesar di Israel.

Bright Dairy & Food Co. Ltd sendiri berasal dari China. Perusahaan disebut telah mendorong dan mendapat keuntungan dari perampasan tanah Palestina.

“Perusahaan-perusahaan seperti Tnuva membantu dengan mendapatkan produk dari koloni-koloni ini, kemudian mengeksploitasi pasar Palestina yang dihasilkan untuk membangun dominasi pasar,” tulis Albanese.

“Ketergantungan Palestina pada industri susu Israel telah meningkat 160% dalam dekade setelah Israel diperkirakan menghancurkan industri susu Gaza senilai US$43 juta pada tahun 2014,” katanya dalam laporannya. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda