Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PBB Sambut Baik Kesepakatan untuk Akhiri Agresi Israel

Habib Hizbullah - Selasa, 1 September 2020 - 21:57 WIB

Selasa, 1 September 2020 - 21:57 WIB

7 Views

Bulgarian, MINA – Koordinator Proses Perdamaian di Timur Tengah, Nikolai Mladenov menyambut baik kesepakatan antara Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) dan entitas pendudukan yang dimediasi Qatar, untuk mengakhiri agresi Israel.

“Saya menyambut baik kesepakatan untuk meredakan ketegangan di dalam dan sekitar Gaza,” kata Mladenov dalam sebuah pernyataan di akun Twitter-nya, Selasa (1/9) seperti dikutip dari Shehab News Agency.

“Mengakhiri api perangkat pembakar dan rudal, serta memulihkan listrik, akan memungkinkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk fokus menangani krisis penyakit Corona,” kata Mladenov.

Mladenov menekankan, semua pihak harus kembali ke pemahaman untuk menahan eskalasi.

Baca Juga: Perpecahan Hantui Zionis Israel, Tentara Cyber Protes Netanyahu

Hamas mengumumkan bahwa pemahaman untuk menahan eskalasi telah dicapai dengan entitas pendudukan di Jalur Gaza.

Kepala Kantor Hamas di Gaza, Yahya Sinwar mengatakan dalam sebuah pernyataan pers bahwa sebuah kesepakatan telah dicapai untuk menahan eskalasi dan menghentikan agresi Zionis terhadap rakyat Palestina, kesepakatan yang juga dicapai bersama Duta Besar (Dubes) Qatar, Mohamed Al-Emadi.

Pernyataan tersebut menambahkan, Dubes Emadi, ketua komite Qatar untuk rekonstruksi Gaza, mengatakan, sejumlah proyeknya akan dipergunakan untuk meringankan penderitaan di tengah pandemi virus Corona yang melanda Jalur Gaza.

Jalur Gaza telah menghadapi ketegangan sejak tiga pekan lalu, dengan eskalasi balon pembakar dan kembalinya aksi demonstrasi malam setelah jeda selama beberapa bulan untuk menuntut diakhirinya pengepungan yang diberlakukan oleh pendudukan, yang melancarkan serangan terhadap sasaran di Gaza sebagai balasannya.

Baca Juga: Belanda Diduga Terlibat Kejahatan Perang di Gaza dengan Kirim Anjing Militer ke Israel

Israel mengambil langkah untuk terus bersaing di jalur tersebut dan menutup satu-satunya penyeberangan komersial, Kerem Shalom, dan wilayah penangkapan ikan di pesisir Gaza. (T/R12/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA).

Baca Juga: Israel Bebaskan 10 Tahanan Palestina dalam Kondisi Memprihatinkan

Rekomendasi untuk Anda