
UNHCR
di Turki, Carol Batchelor (Foto:AA)" width="300" height="203" /> Perwakilan UNHCR di Turki, Carol Batchelor (Foto:AA)Ankara, 27 Dzulqa’dah 1435/22 September 2014 (MINA) – Badan PBB untuk Pengungsi (UNHCR) menyeru masyarakat internasional untuk membantu Turki yang menampung arus besar pengungsi Suriah dalam beberapa hari terakhir.
Perwakilan UNHCR di Ankara, Carol Batchelor, menyerukan hal itu, Ahad (20/9), setelah diperkirakan 100.000 pengungsi Suriah melarikan diri dari bentrokan antara gerilyawan Islamic State (IS) atau ISIS dengan pasukan pro-Partai Persatuan Demokrasi Kurdi di wilayah perbatasan Kobani, Anadolu Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
“Ini merupakan tanggung jawab internasional. Pertanyaannya adalah, apa yang akan dilakukan oleh komunitas internasional untuk memberikan dukungan dan solidaritasnya kepada Turki untuk melayani mereka?. Kami menyerukan kepada semua negara untuk meningkatkan bantuan,” kata Batchelor.
“Orang-orang sangat takut. Ini tidak lagi menjadi masalah akses ke makanan atau air. Mereka melarikan diri untuk hidup ,” katanya, menambahkan bahwa jumlah pengungsi mungkin akan meningkat.
Baca Juga: Ketua DPR Lebanon Adukan Pelanggaran Israel kepada Jenderal AS
Turki telah menampung lebih dari 840.000 pengungsi Suriah yang terdaftar sejak awal perang saudara Suriah pada Maret 2011 lalu.
Para pejabat memperkirakan bahwa angka pasti sekitar 1,35 juta jiwa.
Menurut Batchelor, Turki menjadi tuan rumah terbesar bagi pengungsi Suriah. Batchelor memuji kebijakan “pintu terbuka” Turki mengenai pengungsi.
“Kami sangat berterima kasih kepada Turki yang sangat konsisten. Perdana Menteri Davutoglu mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa semua orang-orang ini telah diterima dan disambut. Orang-orang Turki telah sangat mendukung, membantu dan murah hati,” ujar Batchelor.
Baca Juga: Houthi Targetkan Pangkalan Udara Israel untuk Kedua Kalinya dalam 24 Jam
Namun, dia mengatakan bahwa semua pengungsi yang melarikan diri ke Turki adalah bukan tanggung jawab Turki sendirian.
UNHCR telah mengirimkan 20 truk bantuan makanan ke provinsi tenggara Turki, Sanliurfa, termasuk ribuan selimut, tikar tempat tidur, jerigen dan terpal plastik, dalam 24 jam terakhir. (T/P001/R03)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Iran Nyatakan Masa Berkabung Nasional Pascaledakan di Pelabuhan Shahid Rajaei